Kerentanan Bangunan di Wilayah Bencana Banjir Kecamatan Cakung Jakarta Timur
DOI:
https://doi.org/10.21067/jpig.v7i1.6057Keywords:
Physical Vulnerability, Flood, DisasterAbstract
Abstrak : Adanya bencana banjir DKI Jakarta yang terulang setiap musim hujan tiba menimbulkan dampak negatif terutama pada fisik bangunan dikawasan rawan banjir di wilayah Kecamatan Cakun, Jakarta Timur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kerentanan fisik bangunan wilayah bencana banjir guna mengurangi risiko di wilayah Kecamatan Cakung Jakarta Timur. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah wilayah permukiman di Kecamatan Cakung dengan sampel kelurahan di Kecamatan Cakung yang teridentifikasi wilayah bahaya banjir.Teknik Pegumpulan data dan informasi dalam penelitian ini diambil dari data sekunder yang berasal dari data Pemerintahan . Metode penelitian ini menggunakan analisis deskritif kuantitatif dengan menghitung parameter fisik/bangunan dari nilai penggantian berdasarkan ketentuan Bappenas. Teknik pengambilan data yaitu mengumpulkan data-data sekunder yang dibutuhkan sesuai dengan parameter kerentanan fisik bangunan wilayah banjir. Hasil dari penelitian ini bahwa Kerentanan fisik/bangunan Di Kecamatan Cakung terdapat 3 kelas kerentanan yaitu kelas rendah berada di kelurahan Penggilingan dan Kelurahan Cakung Timur. Kelas sedang berada di Kelurahan Cakung Barat. Kelas tinggi berada di Kelurahan Rawa Terate. Mengidentifikasi bangunan yang terdampak rumah sebanyak 34341, sekolah 57, kesehatan 2, peribadatan 64, dan pemerintahan 6 dengan menggunakan penilaian kerusakan dengan nilai penggantian Bappenas. Didapat hasil kerugian kecamatan cakung sebesar Rp 215.878.337.959.
Kata kunci : Kerentanan Fisik, Banjir, Bencana
Abstract : The existence of the DKI Jakarta flood disaster which is repeated every rainy season has a negative impact, especially on the physical buildings in flood-prone areas in the Cakun District, East Jakarta. This study aims to analyze the physical vulnerability of buildings in the flood disaster area in order to reduce the risk in the Cakung District, East Jakarta. The population used in this study is a residential area in Cakung District with a sample of villages in Cakung District identified as flood hazard areas. Data and information collection techniques in this study were taken from secondary data derived from Government data. This research method uses quantitative descriptive analysis by calculating the physical/building parameters of the replacement value based on the provisions of Bappenas. The data collection technique is collecting secondary data needed in accordance with the parameters of the physical vulnerability of the flood area building. The results of this study show that there are 3 vulnerability classes in the physical/building vulnerability in Cakung sub-district, namely the low class is located in the village of Grinding and the village of East Cakung. The class is in the West Cakung Village. The high class is in the Rawa Terate Village. Identifying buildings affected by 34341 houses, 57 schools, 2 health, 64 worship, and 6 government buildings using a damage assessment with the replacement value of Bappenas. The result of the loss in Cakung sub-district was Rp. 215,878,337,959.
Keywords: Physical Vulnerability, Flood, Disaster
References
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. (2007). Laporan Perkiraan Kerusakan dan Kerugian Pasca Bencana Banjir Awal Februari 2007 Di Wilayah JABODETABEK (Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, dan Bekasi). Jakarta
Fitria, Lulu Mari. (2019). Kerentanan Fisik Terhadap Bencana Banjir Di Kawasan Perkotaan Yogyakarta. Institut Teknologi Nasional Yogyakarta: Yogyakarta
Handoko, Dede. (2017). Kajian Pemetaan Kerentanan Kota Semarang Terhada Multi Bencana Berbasis Pengindraan Jauh dan Sistem Informasi Geografis. Universitas Diponogoro: Semarang
Portal Statistik Sektoral Provinsi DKI Jakarta. (2020). Rekapitulasi Data Banjir DKI Jakarta dan Penanggulangannya Tahun 2020. Jakarta
Rachma, Siti Talitha. (2018). Studi Penentu Sebaran Daerah Terdamak Banjir Di DAS Kali Kamuning Kabupaten Sampang Menggunkan Aplikasi HEC-RAS v5.0. Skripsi. Universitas Brawijaya: Malang
Wibowo, Hanif Arief. (2018). Analisis Kerentanan Potensi Banjir Berdasarkan Penggunaan Lahan Di Sub DAS Cakung. Skripsi. Universitas Negeri Jakarta: Jakarta