Model Pemberdayaan Rumah Tangga Nelayan Buruh Miskin dalam Pengembangan Usaha Budidaya Perairan Pesisir di Sulawesi Selatan
DOI:
https://doi.org/10.21067/jpig.v7i2.7346Keywords:
Empowerment Models, Worker Fisherman, Coast CultivationAbstract
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memetakan zona-zona nelayan buruh daerah pesisir di Sulawesi
Selatan, untuk memetakan potensi kesesuaian lahan pesisir bagi pengembangan usaha budidaya biota
komoditi perairan pesisir di Sulawesi Selatan, dan untuk merumuskan model pemberdayaan rumah
tangga nelayan buruh untuk pengembangan usaha budidaya perairan pesisir di Sulawesi Selatan.
Parameter-parameter untuk analisis eksploratif ini terdiri dari potensi faktor-faktor produksi baik yang
terdapat di lingkungan fisik (alam) pesisir maupun di lingkungan sosialnya. Penelitian direncanakan
akan menghasilkan dua macam peta yaitu (1) peta kemampuan dan kesesuaian lahan budidaya, dan (2)
peta kesiapan nelayan melakukan aktivitas budidaya perikanan pesisir. Dengan menggunakan teknik
Sistem Informasi Geografi, kedua peta tersebut ditumpangtindihkan untuk menghasilkan beberapa peta
tematik kesesuaian lahan pesisir dengan sebaran zona-zona yang menunjukkan strata atau tingkat
kesesuaian lahan dari yang paling sesuai sampai dengan tingkat tidak sesuai dalam hal potensi wilayah
pesisir. Hasil penelitian menunjukkan peta potensi pengembangan usaha budidaya perairan pesisir dan
rumusan model pemberdayaan rumah tangga miskin nelayan buruh yang berbeda di tiga titik
pengamatan yang representatif untuk wilayah pesisir Sulawesi Selatan. Model pemberdayaan
diupayakan dalam pengentasan kemiskinan khususnya dalam rumah tangga buruh nelayan di Sulawesi
Selatan.
Kata kunci: Model Pemberdayaan, Nelayan Buruh, Budidaya Pesisir
Abstract: Research head to mapping the zone of fisherman coast location, for upgrade the good
environment variable to developing kinds of best cultivation at South Sulawesi, and for Codofocation
of poor domestic empowerment models at South Sulawesi. Parametres to explorative analysing consist
of production factors, internal or eksternal social environment. The research plan to affort two kind of
map, are (1) map of land ability and competence for cultivation, and (2) map of fisherman immediacy
to do the coast fishery cultivation. By using Geographic Information System, both of the map overlaying
to generate some thematic maps about coast land use, from the last fit until the fittest area. Result of
research show the maps of increasing effort potency in cost area and formulation of Codofocation of
poor domestic empowerment models, where did in three representative place in South Sulawesi. The
models is apply to prevent the destitution, specially for the poor domestic fisherman at South Sulawesi.
Keywords: Empowerment Models, Worker Fisherman, Coast Cultivation
References
Adili, Z. and Antonia, M. (2017). Determinants influencing fishing income to the coastal households of indian ocean. Oceanography & Fishries, 4(3), pp. 001–007. doi: 10.19080/OFOAJ.2017.04.555640.
Agam. (2012). Analisis Pendapatan Dan Pola Pengeluaran Rumah Tangga Nelayan Buruh Di Pesisir Kampak Kabupaten Bangka Barat. Fakultas Perikanan Dan Kelautan. UNPAD.
Bagong, S. (2013). Anatomi Kemiskinan dan Strategi Penanganannya, (Malang: Intrans Publishing).
Bennett NJ, Finkbeiner EM, Ban NC, Belhabib D, Jupiter SD, Kittinger JN, Mangubhai S, Scholtens J, Gill D & Christie P. (2020). The Covid-19 Pandemic, Small-Scale Fisheries and Coastal Fishing Communities. Coastal Management. 48, (4), 336-34.
Derta, R & Endang, P. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Pulau UntungjawaDalam Meningkatkan Kesadaran Hukum Dan Kemandirian Nelayan. Fakultas Hukum. Universitas YARSI. Jakarta.
Diena, Y. M. (2015). Strategi Adaptasi Nelayan Tradisional Untuk Ketahanan Ekonomi Keluarga (Studi Kasus di Desa Tasikharjo Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang). (Doctoraldissertation, Universitas Negeri Semarang).
Harmunanto, D. H. (2016). Strategi Peningkatan Perekonomian Kabupaten Bulukumba Melalui Sektor Perikanan. Makassar: Universitas Hasanuddin.
Hasriyanti. 2014. Pemetaan Wilayah Produksi Rumput Laut di Kecamatan Tamalate Kabupaten Jeneponto. Jurnal SainsMat. ISSN 2086-6755. Vol. III No. 2 September Tahun 2014. p.109-202.
Hasriyanti. 2019. Persepsi Nelayan Menurut Stratifikasi Sosial Tentang Pendidikan Anak di Desa Aeng Batu-batu Kec. Galesong Utara Kab. Takalar. Jurnal LaGeografia. Vol. 17, No. 2 (2019): Februari. p-ISSN: 1412-8187 e-ISSN: 2655-1284. p.87-93.
Hasriyanti, Syarif, E. 2021. Strategi Pemberdayaan Sumber Daya Laut Melalui Kearifan Lokal Sistem Punggawa-Sawi Di Desa Palalakkang Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar. Jurnal LaGeografia. Volume 3 Nomor 2 April 2021 p-ISSN: 2654-4490 dan e-ISSN : 2654-9085. p.171-182.
Hasriyanti. 2021. Model Pemberdayaan Rumah Tangga Pesisir. Cipta Publishing. ISBN 978-623-97542-6-6. Surabaya.
Helmi, A., & Satria, A. (2012). Strategi Adaptasi Nelayan Terhadap Perubahan Ekologis. Hubs-Asia, 10(1).
Henson, E. O. S. (2012). Determinants of income diversification among fishing communities in Western Kenya. Fisheries Research. 125: 1–31. doi: 10.1016/ j.fishres.2012.02.029.
Ibrohim. (2018). Strategi Buruh Nelayan Dalam Pemenuhan Kebutuhan Keluarga (Studi pada Pemukiman Gunung Pala Kelurahan Keteguhan Kecamatan Teluk Betung Timur Kota Bandar Lampung). Universitas Lampung.
Ikhwanul, P. R., Kawung, E. J., & Waani, N. (2014). Peran Ibu Rumah Tangga Nelayan Dalam Upaya Meningkatkan Perekonomian Di Kelurahan Bitung Karang Ria Kecamatan Tuminting Kota Manado . Journal “Acta Diurnaâ€Â.
Kaswandi. (2017). Peran Pemerintah Daerah Dalam Pemberdayaan Masyarakat Nelayan Di Kabupaten Takalar. Jurnal Universitas Hasanuddin Makassar.
Primyastanto, M. (2015). Economic analysis of Pandega fishermen household at Madura to keep food security. International Journal of Oceans and Oceanography. 9(2): 97–104.
Rafiy, M., Tibertius, N. and Muthalib, A. A. (2015). Study of improvement fishermen welfare through improved productivity and model development In the coastal North Konawe. The International Journal of Engineering and Science. 4(12): 62–67.
Sofia, L. A. (2017). Fishermen’s perception and participation in fisheries resources conservation of batungap swamp in Tapin Regency, South Kalimantan, Indonesia. AACL Bioflux, 10(6): 1618–1626.
Tjilen, A.P. (2019). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Lokal dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Yogyakarta: Deepublish.
Tjilen, A.P., Fitriani, H., Tambayong, A.Y., Maturan, Ririhena, S.W. (2019). Participation in Empowering Women and the Potential of the Local Community Economy, a Case Study in Merauke Regency, Papua Province. International Journal of Mechanical Engineering and Technology. 9(12), 167-176.