Analisis Good Governance Dalam Pengelolaan Keuangan Masjid Asy-Syifa’ Di Kota Bukittinggi

Authors

  • Ulfah Mawaddah Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi, Indonesia
  • Yessi Yessi Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi, Indonesia
  • Rio Rahmat Yusran Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.21067/jrma.v13i2.13215

Keywords:

Good Governance, Keuangan Masjid, ISAK 335, Akuntabilitas, Transparansi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan prinsip-prinsip good governance dalam pengelolaan keuangan Masjid Asy-Syifa’ di Kota Bukittinggi, mengkaji upaya penerapan laporan keuangan berdasarkan ISAK 335, serta merumuskan strategi peningkatan tata kelola keuangan masjid. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat akuntabilitas pengelolaan keuangan mencapai 46,67%, transparansi 39,25%, partisipasi jamaah 28,88%, dan responsivitas pengurus 36,66%. Laporan keuangan yang disajikan masih sederhana (cash basis) dan belum sesuai standar ISAK 335. Disimpulkan bahwa diperlukan adopsi ISAK 335, peningkatan kapasitas pengurus melalui pelatihan, serta penguatan sistem pengarsipan keuangan untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan kepercayaan masyarakat.

 

References

Braun, V., & Clarke, V. (2019). Thematic analysis revised. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Dewi, N. K. (2024). Reformasi 1998 : Transisi dari Orde Baru ke Era Demokrasi di Indonesia. 04(02), 76–90.

Dowling, J., & Pfeffer, J. (1975). Pacific Sociological Association Organizational Legitimacy: Social Values and Organizational Behavior. Source: The Pacific Sociological Review, 18(1), 122–136.

IAI. (2024). SAK Indonesia Update - PSAK Berlaku Efektif 2024 dan Setelahnya.

Januardi, H., Izzati, W., Ningsih, Y., & Yusran, R. R. (2023). Mewujudkan Nagari Maju Melalui Penerapan Good Governance dalam Pelayanan Publik Berbasis Kesehatan, Ekonomi dan Hukum Islam. Jurnal Suluah Komunitas, 3(2), 30–35.

Khudhori, K. U. (2022). Tata Kelola Keuangan Masjid Al-Jihad Kabupaten Rejang Lebong. Disclosure: Journal of Accounting and Finance, 2(2), 161–172. https://doi.org/10.29240/disclosure.v2i2.5156

Mardianton, M., Suwita, H., Sumarni, I., & Efendi, F. (2023). Analisis Akuntabilitas dan Pengelolaan Keuangan Masjid Melalui Pendekatan Fenomenologi Studi Komparatif. Al-Bank: Journal of Islamic Banking and Finance, 3(1), 14–33. https://doi.org/10.31958/ab.v3i1.7976

Muntaha, M. M. A. S., Ainun, B., Mahyuni, & Fadhillah, R. (2024). Implementasi ISAK 335 pada Penyajian Laporan Keuangan Masjid Al Mujahidin Banjarmasin dan Yayasan At Taqwa Banjarmasin. Indonesian Journal of Applied Accounting and Finance, 4(1), 29–43.

Najmudin, F., & Bayinah, A. N. (2022). Kompetensi Takmir Dalam Menjaga Kualitas Laporan Keuangan Masjid: Telaah Literatur. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Islam, 10(2), 129–147. https://doi.org/10.35836/jakis.v10i2.361

Pradesyah, R., Susanti, D. A., & Rahman, A. (2021). Analisis Manajemen Keuangan Masjid Dalam Pengembangan Dana Masjid. Misykat Al-Anwar: Jurnal Kajian Islam Dan Masyarakat, 4(2), 153–168. https://doi.org/10.24853/ma.4.2.153-170

Sekaran, U. (2006). Metodologi Penelitian Untuk Bisnis, Edisi Keempat. Salemba Empat.

Setiadi, Safri, & Asak, P. R. A. (2025). Penerapan Perubahan ISAK 35 Ke 335 Sesuai IFRS pada Organisasi Nir Laba di Kota Bekasi, Jawa Barat. Jurnal Bisnis Dan Akuntansi Unsurya, 10(1), 20–26.

Suarni, A., & Nurbaya, S. (2023). Mosque Financial Management and Halal Economy Ecosystem : An Analysis of Muhammadiyah Mosques In South Sulawesi, Indonesia. Humanities & Social Sciences Reviews, 8(3).

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Syafitri, A., Rosmanidar, E., & Putriana, M. (2023). Akuntabilitas Dan Transparansi Pengelolaan Keuangan Masjid Muhajirin (Studi Pada Masjid Muhajirin Desa Pelangki Kecamatan Batang Masumai Kabupaten Merangin). Al-Dzahab (Journal of Economic, Management, Business, and Accounting), 4(1), 31–40.

Tahir, R., Anggraeni, A. F., Tamrin, S., Yulianti, M. L., Lestari, W., Wahidah, A. N., Hidayah, A. J., Sa’dianoor, Pranata, A., Sari, N., Indahyani, T., Misno, Prisuna, B. F., Pangestuti, R., Rahman, R. S., Leuwol, F. S., & Patria, T. M. (2023). Metodologi Penelitian (Teori, Masalah dan Kebijakan) (Issue September).

W.Creswell, J. (2014). Research Design Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. In Sustainability (Switzerland) (Vol. 11, Issue 1).

Wahyuningsih, C. D. (2021). Nilai-Nilai Kearifan Lokal Dalam Pembangunan Daerah. Mimbar Administrasi Fisip Untag Semarang, 18(1), 37. https://doi.org/10.56444/mia.v18i1.2166

Yusup, R. S., Albayan, A., & Rusmana, F. D. (2024). Akuntabilitas Pengelolaan Zakat Dan Infaq Pada Masjid-Masjid Di Desa Pangsor Kabupaten Subang Di Tinjau Dalam Perspektif Islam. JESI (Jurnal Ekonomi Syariah Indonesia), 3(2), 150–164.

Zikran, G., Majid, M. S. A., Suriani, S., Riyaldi, M. H., Sartiah, S., & Gunawan, E. (2024). Improving Mosques’ Performance Based on Financial Governance in Banda Aceh City, Indonesia: Does Religosity Play A Role? Journal of Religious Social Research, January, 312–316. https://doi.org/10.1109/SIBF60067.2023.10379854

Downloads

Published

2025-12-01

How to Cite

Mawaddah, U., Yessi, Y., & Yusran, R. R. (2025). Analisis Good Governance Dalam Pengelolaan Keuangan Masjid Asy-Syifa’ Di Kota Bukittinggi. Jurnal Riset Mahasiswa Akuntansi, 13(2), 322–327. https://doi.org/10.21067/jrma.v13i2.13215