KONTRIBUSI ESAI TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA

Main Article Content

Sumadji Sumadji

Abstract

Banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar. Faktor yang sering diduga berpengaruh kuat antara lain adalah motivasi, cara belajar, fasilitas, intelegensi. Penulis ingin meneliti faktor-faktor lain misalnya ESQ, kepuasan, kecemasan dan intensitas belajar untuk lebih meningkatkan hasil belajar. Subyek dari penelitian ini adalah semua mahasiswa prodi P. Matematika angkatan 2015, 2014, 2013 dan 2012 berjumlah 473 orang. Seluruh isian syah yang terkumpul adalah 241 dan telah melampaui batas minimal kecukupan sampel (217 orang) yang dihitung berdasarkan rumus Slovin. Instrumen angket tentang ESQ (13 butir), Kepuasan (11 butir), Kecemasan (10 butir), dan Intensitas Belajar (9 butir) semuanya valid dan reliable berdasarkan uji coba terhadap 32 mahasiswa. Setiap butir memiliki angka korelasi di atas angka kritis r = 3,49. Dari ujicoba didapat angka Cronbach’s Alpha semuanya berada di atas 0,600. Dari analisis data diperoleh persamaan model regresi Y = 2,558+0,003X1-0,019X2-0,003X3+0,40X4. Nilai F hitung 21,240 lebih dari nilai F kritis 2,25, dan angka Sig. untuk regression adalah 0,005 kurang dari 0,05 menandakan bahwa bahwa model regresi baik dipergunakan untuk memprediksi nilai Y. Kesimpulannya adalah secara parsial kontribusi ESQ 0,3% (tidak signifikan), Kepuasan 5% (signifikan), Kecemasan 0,7% (tidak signifikan), dan Intensitas Belajar 20,5% (signifikan) terhadap Hasil Belajar. Secara serentak kontribusi ESQ, Kepuasan, Kecemasan dan Intensitas Belajar terhadap Hasil Belajar adalah 26,5% (signifikan).

Article Details

How to Cite
Sumadji, S. (2017). KONTRIBUSI ESAI TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 7(2), 155–163. https://doi.org/10.21067/jip.v7i2.1983
Section
Articles

References

Agustian, Ary Ginanjar. 2001. Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual. Jakarta: Arga.
Aruman. 2014. Perubahan Paradigma. Benarkah PT itu industry Jasa? Monday, 08 September 2014 19:13:47 WIB.
Ashcraft, Mark H.(2002). Math Anxiety: Personal, Educational, and Cognitive Consequences. Current Directions In Psychological Sc. Ohio: Blackwell Publ. Inc.
Djamarah, S. Bahri. 2000. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Freedman, Ellen, 2012. Do You Have Math Anxiety? A Self Test, dalam www.mathpower.com/ anxtest.htm. Diakses tanggal 23 Maret 2016.
Goleman, Daniel. 2002. Emotional Intelligence (terjemahan). Jakata: PT Gramedia Pustaka Utama.
Kotler dan Keller. 2007. Manajemen Pemasaran. Edisi Kedua Belas. Jakarta: Indeks.
Purwoto, A. 2007. Panduan Labora-torium Statistik Inferensial. Jakarta: PT Gramedia.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Stuart, G.W. dan Sundeen, S.J. 1998, Buku Saku Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC.
Sujarweni, V. Wiratna. 2014. SPSS untuk Penelitian. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Baru Press.
Winkel, W.S. 2004. Psikologi Penga-jaran. Jakarta: PT Gramedia.
Zohar, D. & Marshall, I. 2001. Spiritual Intelligence the Ultimate Intelli-gence. London: Blumsburry Publishing Inc.