Kepemimpinan kolektif era pandemi di Indonesia
Main Article Content
Abstract
Kepemimpinan di masa krisis sangat memiliki peran vital, karenanya keputusan yang dipilih dapat memperbaiki keadaan atau justru memperburuk keadaan. Kepemimpinan kolektif sebagai solusi dari permasalahan kepemimpinan di Indonesia yang menyerupai masalah dalam prozac leadership, yakni berpikir terlalu positif sehingga tidak mengukur tindakan preventif dari awal munculnya potensi pandemi. meski begitu, pilihan pemerintah untuk mendorong Indonesia menuju new normal adalah keputusan tepat karena itu sesuai dengan teori chaos, yang mana untuk menyelesaikan krisis yang disebabkan masalah chaotic suatu organisasi harus berubah menjadi bentuk baru. Yang tak kalah penting dari menyesuaikan diri pada bentuk baru adalah kesesuaian terhadap kondisi yang dibutuhkan untuk menjadi bentuk baru sebagaimana ditetapkan oleh WHO.
Article Details
References
Aliyah, I. R. (2018). Kepemimpinan Kolektif Dalam Pengembangan Organisasi Pendidikan Islam (Studi Kasus di Yayasan Pendidikan Al-Amin Gandu Mlarak Ponorogo). Thesis IAIN Ponorogo.
Brookes, S. (2011). Crisis, confidence and collectivity: Responding to the new public leadership challenge. Leadership, 7(2), 175–194. https://doi.org/10.1177/1742715010394733
Collinson, D. (2012). Prozac leadership and the limits of positive thinking. Leadership, 8(2), 87–107. https://doi.org/10.1177/1742715011434738
Detik.com (2020, April 2020). “Ini daftar 37 Pernyataan Blunder Pemerintah soal corona versi LP3ES†diakses pada 15 Juni 2020, dari https://news.detik.com/berita/d-4967416/ini-daftar-37-pernyataan-blunder-pemerintah-soal-corona-versi-lp3es/2
Google.com (2020, Juni 15). “Virus Corona (covid-19) diakses pada 15 Juni 2020, dari https://news.google.com/covid19/map?hl=id&mid=/m/01vfwd&gl=ID&ceid=ID:id
Grint, K. (2020). Leadership, Management and Command in the time of the Coronavirus. Leadership. https://doi.org/10.1177/1742715020922445
Katadata.com (2020, April 22). Posisi Kesiapan Indonesia di Dunia Hadapi Ledakan Covid-19†diakses pada 15 Juni 2020, dari https://katadata.co.id/analisisdata/2020/04/22/posisi-kesiapan-indonesia-di-dunia-hadapi-ledakan-covid-19
Keyes, L. ., & Benavides, A. D. (2018). Chaos theory, uncertainty, and organizational learning: what the Ebola incident in Dallas teaches us about organizations. International JournalofOrganization Theory & Behavior, 21(4), 226–241.
Kompas.com (2020, April 18). “Rangkaian Peristiwa Pertama Covid-19†diakses pada 15 Juni 2020 dari https://bebas.kompas.id/baca/riset/2020/04/18/rangkaian-peristiwa-pertama-covid-19/
Ministry of Health New Zealand (2020, Juni 19). “No New cases Covid-19) diakses pada 19 Juni 2020, dari https://www.health.govt.nz/news-media/media-releases/no-new-cases-covid-19-28
NPR.org (2020, April 15) “WHO Sets 6 Conditions For Ending A Coronavirus Lockdown†diakses pada 15 Juni 2020, dari https://www.npr.org/sections/goatsandsoda/2020/04/15/834021103/who-sets-6-conditions-for-ending-a-coronavirus-lockdown
Tempo.com (2020, April 29 ). “Selandia Baru Sukses Lawan Virus Corona, Apa Strateginya?†diakses pada 19 Juni 2020, dari https://dunia.tempo.co/read/1336792/selandia-baru-sukses-lawan-virus-corona-apa-strateginya/full&view=ok
WHO. (2020). Coronavirus disease COVID-2019. Situation Report - 149.