JOURNAL OF INFORMATION TECHNOLOGY, INFORMATION SYSTEMS AND COMMUNICATIONS

RANCANG BANGUN E-LEARNING SEBAGAI PENUNJANG PEMBELAJARAN PADA SEKOLAH DASAR NEGERI 11 TUMPILING SULAWESI BARAT

2023-11-24T09:07:43+07:00

Covid-19 menyebabkan proses pembelajaran menjadi terhambat salah satu sekolah yang terdampak yakni SDN 011 Tumpiling Kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat. Hal ini disebabkan karena ketidaksiapan sekolah untuk menerapkan pembelajaran daring/online. Oleh karena itu Penelitian ini bertujuan menggunakan website sebagai sarana media sebagai alternatif pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan waterfall yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun software hingga akhir. Dari hasil penelitian yang dilakukan, didapatkan sebuah sistem yang dapat membantu untuk menunjang pembelajaran selama covid-19 dan mendapatkan hasil uat adalah 97%, hal ini menunjukan bahwah sistem E-learning sebagai alternatif penunjang pembelajaran selama covid-19 ini telah sesuai dengan perencanaan yang dibuat dan membantu menunjang pembelajaran di SDN 011 tumpiling kabupaten polewali mandar sulawesi barat.

SISTEM INFORMASI E-RAPORT BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE PROTOTYPE (STUDI KASUS PADA SMPN 2 WAGIR KABUPATEN MALANG)

2023-11-24T09:06:34+07:00

SMPN 2 Wagir School has used an excel-based desktop E-RAPORT. This system only covers about value processing. The process of entering values uses excel. Therefore, the author developed a website-based E-RAPORT system to facilitate the value processing process. The research uses the prototype model where this method is centered on presenting to users. The use of a systemized value processing application is able to cut the processing time of value data to be faster. The measurement of the feasibility level of the application was carried out by testing UAT (User Acceptence Test) which got very good results with an average percentage of 91% from 3 aspects of assessment.

RANCANG BANGUN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BEASISWA PIP DI SMPN 1 TRAWAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE SMART

2023-11-24T11:03:43+07:00

PIP atau biasa disebut Program Indonesia Pintar adalah program yang dibuat oleh pemerintah untuk siswa yang kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan, biasanya pemberian yang didapat berupa perluasan akses, kesempatan belajar serta uang tunai. Untuk menjalankan program pemerintah dengan baik, setiap sekolah harus ikut serta dalam melakukan penyaluran, membantu siswa yang membutuhkan dan harus mengetahui siapa saja yang layak mendapatkannya, di SMPN 1 Trawas dalam proses pemberkasan masih menggunakan cara manual yaitu dengan cara mengumpulkan berkas ke petugas belum lagi untuk melihat layak atau tidak layaknya siswa yang mengajukan petugas terkadang kurang teliti, sehingga dianggap kurang efektif jika melihat layak atau tidak layak tanpa perhitungan apapun. Dengan masalah diatas maka peneliti membuat rancangan dengan membangun sistem pendukung keputusan untuk mempermudah siswa dan petugas dalam menerima berkas serta mengukur tingkat kelayakan siswa dalam mendapatkan penerimaan PIP untuk simulasi perhitungan penerima beasiswa PIP di KEMENDIKBUD. Dengan menggunakan sebguah metode, akan membuat keputusan menjadi lebih baik dan lebih akurat, dalam penelitian ini dipilih menggunakan metode SMART (Simple Multi Attribute Rating Technique) yang dapat membantu dalam pengambilan keputusan yang akurat dan tepat untuk mendapat kandidat yang terbaik melalui beberapa kali proses perhitungan. Dari hasil penelitian dan telah diuji menghasilkan sistem yang dapat berjalan dengan baik sesuai fungsi dan telah diuji dengan menggunakan blackbox testing dan hasil mendapatkan rata-rata sebesar 73,19% dan bisa dikatagorikan kriteria interpensi skor kategori baik.

RANCANG BANGUN WEBSITE EKATALOG SEKARPURO MENGGUNAKAN METODE PROTOTYPE

2023-11-21T14:00:05+07:00

Kontribusi UMKM secara simultan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan asli daerah Kabupaten Malang. Namun sering terjadi masalah ketimpangan informasi dan kegiatan yang tidak terkoordinir dengan baik. Untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan website ekatalog yang menjadi wadah informasi dan kegiatan yang sudah berlangsung maupun yang sedang dan akan berlangsung. Tulisan ini membahas perancangan dan implementasi website ekatalog UMKM yang berfokus untuk menjadi platform yang mampu menyelesaikan masalah tesebut. Pada penelitian ini digunakan metode pengembangan perangkat lunak prototype dengan framework Laravel 8. Metode prototype melalui 4 tahapan yaitu, analisa kebutuhan, desain, pembuatan prototipe dan evaluasi. Desain dilakukan dengan menggunakan UML, prototype menggunakan framework laravel dan evaluasi sistem mengguanakan Blackbox. Berdasarkan uji sistem didapatkan bahwa pengembangan website ekatalog cukup berhasil dan dapat dipergunakan dengan stabil. Interface yang dihasilkan juga telah sesuai dengan harapan para penggiat UMKM disekitar wilayah sekarpuro. Informasi dapat dikelola dan disajikan secara dinamis dan aktual sesuai kebutuhan instansi dan masyarakat.

ANALISIS IMPLEMENTASI MBKM-KKNT DI SMK DHARMAWANITA KECAMATAN KROMENGAN KABUPATEN MALANG

2023-11-29T10:02:11+07:00

This study aims to determine the results of the evaluation analysis of the MBKM Program which includes the role of students, the role of lecturers and the role of partners in the success of the MBKM-KKNT program. The type of research used is quantitative. Data collection techniques used are interviews, and questionnaires. The data was obtained from an independent team that directly recorded the suitability of the roles of students, lecturers and partners. The data was processed using multiple linear regression analysis and correlation. Respondents in this study were students, lecturers and partners with a total of 46 people. The results of this study: (1) Students contributed 37%, 2) Lecturers contributed 37% and 3) Partners contributed 26%. The role of students is dominated by the aspect of students being able to communicate well with all parties and students having a high work ethic. The role of the lecturer in the implementation aspect makes a significant contribution where the Study Program's Work Instructions on MBKM can help implement MBKM activities in the field. Meanwhile, the aspect of Study Program facilities facilitates MBKM-KKNT activities well. While the role of Partners is more dominated by the MBKM-KKNT work factor which has a positive impact on the village community and Cooperation related to Thematic KKN can be continued considering that MBKM-KKNT activities are beneficial to the community.