Gambaran Permasalahan Pasangan Muda di Kabupaten Kerinci

Main Article Content

Rezki Hariko
Opi Andriani
Taufik Taufik

Abstract

Young married couples are faced with various problems, as a consequence of not reaching psychological, physical, social, economic and cultural maturity. This study aims to describe the problems experienced married couples at a young age. Research respondents were 46 young married couples in Kerinci. The research data was collected using instruments arranged according to the Guttman scale model. The research findings indicate a problem in each indicator, that is related to the state of self; social relations with the community; economics and finance; work, religion, values and norms; circumstances in the family; and sexual intercourse. Based on the research findings, it is suggested to counselor to do counseling and guidance service to young married couples who will and have been married to prevent and alleviate the problem in an effort to realize happy family.

Article Details

How to Cite
Hariko, R., Andriani, O., & Taufik, T. (2022). Gambaran Permasalahan Pasangan Muda di Kabupaten Kerinci. JKI (Jurnal Konseling Indonesia), 8(1), 18–24. Retrieved from https://ejournal.unikama.ac.id/index.php/JKI/article/view/1851
Section
Articles

References

Adhim, M.F. (2002). Indahnya Pernikahan Dini. Jakarta: Gema Insani Press.

Agustian, H. (2013). Gambaran kehidupan pasangan yang menikah di usia muda di Kabupaten Dharmasraya. Spektrum Pls, 1(01), 205-217.

Anna, L. K. (2015). Nikah Muda, Cerai Gampang. Diunduh dari http://health.kompas.com /read/2015/07/04/160000823/Nikah.Muda.Cerai.Gampang) diakses pada 02 Agustus 2017.

Annisavitry, Y., Budiani, M. S., & Psi, M. (2017). Hubungan antara Kematangan Emosi dengan Agresivitas pada Remaja. Character: Jurnal Penelitian Psikologi., 4(1).

Astuti, V. W. (2011). Hubungan antara kestabilan emosi dengan psychological well being pada pasangan muda (Doctoral dissertation, Universitas Sebelas Maret).

Astuty, S. Y. (2013). Faktor-faktor Penyebab Terjadinya Perkawinan Usia Muda Dikalangan Remaja di Desa Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Welfare StatE, 2(1).

Avianti, H. P., & Hendrati, F. (2011). Pengaruh Keterbukaan Komunikasi Seksual Suami Istri Mengenai Hubungan Seksual terhadap Kepuasan Seksual Istri. Jurnal Psikologi Tabularasa, 6(2).

Bastaman, H. D. (2005). Integrasi Psikologi Dalam Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Baiquni, A. (2016). Angka Perceraian di Indonesia Meningkat 80 Persen. Diunduh di https://www.dream.co.id/news/angka-perceraian-meningkat-lima-tahun-terakhir-1601200.html diakses pada tanggal 30 Juli 2017.

BKKBN DEPAG. 2013. Buku Pengantar Kader BKR Tentang Delapan Fungsi Keluarga. Jakarta: Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Direktorat Bina Ketahanan Remaja.

Darahim, A. (2015). Membina Keharmonisan dan Ketahanan Keluarga. Jakarta: Institut Pembelajaran Gelar Hidup (IPGH).

Dariyo, A. (2006). Memahami Fantasi Seksual dalam Konteks Hubungan Kelamin Manusia. Jurnal Psikologi Vol, 4(2), 95.

Dariyo, A., & Esa, D. F. P. U. I. (2004). Memahami psikologi perceraian dalam kehidupan keluarga. Jurnal Psikologi, 2(2), 94–100.

Fadlyana, E., & Larasaty, S. (2016). Pernikahan Usia Dini dan Permasalahannya. Sari Pediatri, 11(2), 136–141.

Laela, F. N. (2014). Konseling Perkawinan sebagai Salah Satu Upaya Membentuk Keluarga Bahagia. Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 2(1), 112–122.

Larasati, A. (2012). Kepuasan Perkawinan pada Istri Ditinjau Dari Keterlibatan Suami dalam Menghadapi Tuntutan Ekonomi dan Pembagian Peran dalam Rumah Tangga. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Perkembangan, 1(3).

Rusmiati, I. T., Nugroho, A., & Hartoyo, M. (2012). Hubungan Pola Komunikasi Keluarga Dengan Frekuensi Kekambuhan Klien Perilaku Kekerasan di RSJD dr. Amino Gondohutomo Semarang. Karya Ilmiah S. 1 Ilmu Keperawatan.

Siregar, R. (2016). Urgensi Konseling Keluarga dalam Menciptkan Keluarga Sakinah. HIKMAH: Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam, 2(1), 77-91.

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan.

Walgito, B. (2010). Bimbingan dan Konseling Perkawinan. Yogyakarta: ANDI Yogyakarta.

Yusuf, S & Sugandi, N. M. (2012). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: Remaja Rosdakarya.