Evaluasi tempat pakan dan minum kambing perah laktasi di Peternakan Alam Farm Manglayang Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung

Main Article Content

Raden Febrianto Christi
Endah Yuniarti
Ajat Sudrajat

Abstract

Produktivitas ternak sangat ditentukan oleh beberapa faktor salah satunya adalah manajemen kandang. Tempat pakan dan minum merupakan bagian dari kandang yang harus diperhatikan standar ukurannya. Hal ini karena dapat mempengaruhi performa produksi ternak. Semakin kecil ukurannya maka kapasitas daya tampung pakan sedikit juga sehingga kebutuhan pokok tidak terpenuhi. Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi ukuran tempat pakan dan minum kambing perah laktasi  yang  meliputi panjang, lebar atas, lebar bawah, tinggi depan, tinggi belakang serta tinggi dasar tempat pakan dari belakang. Kegiatan penelitian dilakukan di Peternakan Kambing Perah Alam Farm Manglayang Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung  Jawa Barat. Penelitian menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Data sampel diperoleh dari 30  kandang kambing perah yang sedang laktasi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran tempat pakan kambing perah di Peternakan Kambing Perah Alam Farm menghasilkan kisaran panjang antara 122-145 cm, lebar atas 37,9-45,8 cm, lebar bawah 29,5-37,8 cm, tinggi depan 33,2-35,5 cm, tinggi belakang 19,7-28,4 cm, dan tinggi dasar tempat pakan dari belakang 22,0-23,6 cm sedangkan tempat minum tidak tersedia hal ini dikarenakan kebutuhan air minum ternak kambing perah sudah terpenuhi dari pakan hijauan yang diberikan. Kesimpulan menunjukkan bahwa ukuran tempat pakan kambing perah laktasi yang terdapat di Peternakan kambing perah Alam Farm Manglayang  masih dalam kondisi yang  relatif  normal namun untuk tempat air minum belum memenuhi standar.

Article Details

How to Cite
Christi, R. F., Yuniarti, E., & Sudrajat, A. (2021). Evaluasi tempat pakan dan minum kambing perah laktasi di Peternakan Alam Farm Manglayang Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung. Jurnal Sains Peternakan, 9(2), 117–122. https://doi.org/10.21067/jsp.v9i2.6388
Section
Articles

References

Abdullah, B. 2017. Performa Produksi Hasil Keturunan Peranakan Ettawa Dalam Kandang Secara Koloni. Artikel ilmiah. Fakultas Peternakan Universitas Nusantara PGRI Kediri.

Bulan, D.S., dan S. Subekti. 2018. Proses Pembelajaran Sosial Perkandangan Pada Peternak Kambing. Seminar Nasional Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jember.

Dwiyana., T., T. Akbarillah, dan Hidayat. 2021. Pengaruh Penggunaan Ampas Kelapa (Cocos nucifera L.) dalam Konsentrat dengan Level Berbeda terhadap Produksi Susu Kambing Nubian. Jurnal Sain Peternakan Indonesia Vol 16 (1) Hal 8-16.

Parakkasi, A. 1999. Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak Ruminansia. Jakarta. Universitas Indonesia Press.

Rianto, E. 2004. Kandang Kambing. Laporan Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Diponegoro Semarang.

Riswandi dan R.A.Muslima. 2018. Manajemen Pemberian Pakan Ternak Kambing di Desa Sukamulya Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir. Jurnal Peternakan Sriwijaya Vol 7 (2) pp:24-32.

Silveira, J.C.A.De., Vinícius de F. C Fonsêca., D. A Furtado., S.G. C.G d. Santos, J. A. d Silva.,, Ed. C. P. Filho ,E. P. Saraiva3 , A. N. de Medeiros. 2018. Available space in feeders for housed sheep: social behavior and performance. Brazilian Journal of Animal Science. R. Bras. Zootec., https://doi.org/10.1590/rbz4720170024.

Supriadi, Murwati dan E. Winarti. 2009. Pengembangan Ternak Kambing dengan Sistem Kandang Panggung di Lahan Kering. Seminar Nasional Kebangkitan Peternakan. 20 Mei 2009. Semarang.

Suretno dan Basri. 2008. Tata Laksana Perkandangan Ternak Kambing di Dua Lokasi Prima Tani Provinsi Lampung. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner.

Zaidemarmo, N., Husni, A., Sulastri. 2016. Kualitas kimia susu kambing peranakan etawa pada berbagai periode laktasi di desa Sungai Langka Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu Vol. 4(4): 307 – 312.

Zurriyati, Y., Noor, R. R., Maheswari, R. R. A. 2011. Analisis molekuler genotipe kappa kasein (κ-kasein) dan komposisi susu kambing Peranakan Etawah, Saanen dan Persilangannya. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner. 16(1) : 61-70.