PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN OEL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS MATERI ALAT PENCERNAAN MANUSIA PADA SISWA KELAS V SDN KERTOSARI I MADIUN
DOI:
https://doi.org/10.21067/jbpd.v4i1.3821Keywords:
Model Pembelajaran OEL, Keterampilan Proses Sains, Aktivitas, OEL Learning Model, Science Process SkillsAbstract
Abstract
This research is a classroom action research. The subject of this study was a fifth grade student at SDN Kertosari I Madiun. The results of the research in the first cycle showed the average results of observations of student activities obtained by the percentage of 56.25% with sufficient categories, the percentage of teacher activity 84.37% in the good category. In the second cycle the average percentage of teacher activity was 100% with a very good category, the percentage of 93.75% student activity was very good category. From the completeness of learning outcomes can be compared to the increase, namely from the Pre Cycle, Cycle I and Cycle II amounted to 9.5%, 67.8% and 84.04%. This has met the predetermined indicators of success with a minimum value of 70 learning outcomes and classical completeness already achieve a minimum indicator of success of ≥ 75%. Based on the results of these studies, it can be concluded that the OEL Learning Model can improve the science process skills of human digestive tract material in fifth grade students of SDN Kertosari I Madiun.
Abstrak
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Kertosari I Madiun. Hasil penelitian pada siklus I menunjukkan rata-rata hasil observasi aktivitas siswa diperoleh persentase 56.25% dengan kategori cukup, persentase aktivitas guru 84.37% kategori baik. Pada siklus II diperoleh rata-rata persentase aktivitas guru sebesar 100 % dengan kategori sangat baik, persentase aktivitas siswa 93,75 % kategori sangat baik. Dari ketuntasan hasil belajar dapat dibandingkan peningkatannya yaitu dari Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II adalah sebesar 9.5%, 67.8% dan 84.04%.Hal ini telah memenuhi indikator keberhasilan yang telah ditetapkan dengan nilai rata-rata hasil belajar minimal 70 dan ketuntasan klasikal sudah mencapai indikator keberhasilan minimal ≥ 75 %. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka bisa disimpulkan bahwa Model Pembelajaran OEL dapat meningkatkan keterampilan proses sains materi alat pencernaan manusia pada siswa kelas V SDN Kertosari I Madiun.
Downloads
References
Arikunto, dkk. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta. Bumi Aksara
Dimyati dan Mujiono. (2002). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Depdiknas. (2006). Permendiknas RI No. 22 tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta: Depdiknas.
Huda,Miftahul. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran: Isu-Isu Metodis dan Paradigmatis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nur, M. (2003). Buku Panduan Keterampilan Proses dan Hakikat Sains. Surabaya: Pusat Sains dan Matematika Sekolah UNESA.
Nurina, dkk. 2015. Keefektifan Pembelajaran Menggunakan Pendekatan Problem Posing dan Pendekatan Open-Ended Ditinjau Dari HOTS. Yogyakarta: UNY.
Pardhan, H. (2000). Inquiry, Process Skills and Thinking in Science. Soi Child No 2, 8-9.
Rahmawati, ES Yeni. 2014. Keefektifan Pendekatan Open-Ended Dan Ctl Ditinjau Dari Hasil Belajar Kognitif Dan Afektif. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, Volume 1, http://download.portalgaruda.org/article.php?article=105343&val=1342 (diakses pada tanggal 26 April 2019).
Semiawan, Cony. (1992). Pendidikan Keterampilan Proses. Jakarta: Gramedia
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta:Ar-Ruzz Media.
Undang-Undang Republik Indonesia, 2003. Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 2.0 Generic License.
Jurnal Bidang Pendidikan Dasar allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of its articles and allow readers to use them for any other lawful purpose. The Authors submitting a manuscript do so with the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Bidang Pendidikan Dasar