Studi Respon Siswa SMP Terhadap Levels Of Inquiry Model Pada Pembelajaran IPA

Main Article Content

Novia Novia
Riandi Riandi
Noor Novianawati

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan respon siswa terhadap pembelajaran levels of inquiry model pada pembelajaran IPA secara keseluruhan dan berdasarkan setiap aspeknya. Terdapat sembilan aspek yang terkait dengan respon siswa pada terhadap Levels of Inquiry Model. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran informasi mengenai subjek penelitian. Respon siswa diukur mengunakan Skala Guttman dengan jumlah pertanyaan sebanyak 9 soal. Selain menggunakan kuesioner, penelitian ini juga menggunakan instrumen wawancara terstruktur. Metode penelitian yang dipilih dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Populasi dalam peneitian ini adalah seluruh siswa SMP kelas VII tahun ajaran 2014/2015 di SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung. Sampel dari penelitian ini adalah salah satu kelas VII yaitu kelas VII C. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara kuantitatif dapat dikatakan bahwa hampir semua siswa (86,7%)  menyukai pembelajaran yang dilakukan dengan model levels of inquiry dengan berbagai alasan, seperti dapat lebih aktif belajar, menyenangkan, lebih memahami materi yang disajikan, menemukan konsep sendiri dan menjadi lebih bersemangat. Hal ini menunjukkan bahwa siswa siap belajar karena telah biasa melakukan pembelajaran levels of inquiry dan memiliki motivasi yang tinggi untuk melaksanakan pembelajarannya.

Article Details

How to Cite
Novia, N., Riandi, R., & Novianawati, N. (2018). Studi Respon Siswa SMP Terhadap Levels Of Inquiry Model Pada Pembelajaran IPA. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 8(2), 45–52. https://doi.org/10.21067/jip.v8i2.2640
Section
Articles

References

Best, John. & Kahn. (2006). Research in Education, Tenth Edition. Pearson Education Inc.

Cresswell. (2009). Research Design, Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches, Third Edition. SAGE publications. Thousand Oaks California 91320

Hofstein, A., Navon, O., Kipnis, M., & Mamlokâ€Naaman, R. (2005). Developing students' ability to ask more and better questions resulting from inquiryâ€type chemistry laboratories. Journal of research in science teaching, 42(7), 791-806.

Mustikaweni, R, dkk. (2015). Pengaruh Respon Siswa Terhadap Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asia. Seminar Nasional Fisika dan Pembelajarannya 2015 Surabaya :TheLearning University.

National Research Council. (1996). National Science Education Standards. Washington: National Academy Press.

National Research Council. (2000). Inquiry and National Science Education Standards. A Guide for Teaching and Learning. Washington DC: National Academy Press.

Novia. (2015). Pengembangan penalaran ilmiah pada pembelajaran IPA terpadu dengan menggunakan model levels of inquiry (Suatu Kajian Teoritis). Jurnal Pendidikan IPA Indonesia (JPII volume 4 nomor 1, halaman 19-25, April 2015) Universitas Negeri Semarang

Novia, Riandi. (2017). The Analysis of Students Scientific Reasoning Ability in Solving the Modified Lawson Classroom Scientific Reasoning (MLTCSR) Problems by Applying the levels of Inquiry. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia (JPII volume 6 nomor 1, halaman 116-122, April 2017) Universitas Negeri Semarang

Novia, Riandi. (2018). A Study on Levels of Inquiry: A Quantitative Descriptive for Analyzing Science Learning on Linear Motion Topic. First Indonesian Communication Forum of Teacher Training and Education Faculty Leaders International Conference on Education 2017 (ICE 2017). https://www.atlantis-press.com/

Rustaman. (2005). Perkembangan penelitian pembelajaran berbasis Inquiry dalam pendidikan sains. Seminar Nasional II Himpunan Ikatan Sarjana dan Pemerhati Pendidikan IPA Indonesia bekerjasama dengan FMIPA UPI Bandung.

Rustaman, dkk. (2007). Assesmen dalam Pembelajaran Sains. Bandung : Prisma Press.

Sukmadinata, N. S. (2012). Metode Penelitian Pendidikan†penelitian memberikan deskripsi, eksplanasi, prediksi, inovasi, dan juga dasar-dasar teoritis bagi pengembangan pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Suprihatin, E dan Hidayah, Y. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing pada Konsep Pencemaran Lingkungan dalam Melatih Keterampilan Menyelesaikan Masalah Siswa Kelas VII MTs At-ThohiriyahLentera Jurnal Ilmiah. 9 (2): 11-24. Diaksestanggal 12Juni 2015.

Wenning, C.J. (2005). Levels of inquiry: Hierarchies of pedagogical practices and inquiry processes. Journal of Physics Teacher Education Online, 2(3), February 2005, pp. 3-12.

Wenning, C.J. (2005). Implementing inquir-based instruction in the science classroom: A new model for solving the impeovement-of-practice problem. Journal of Physics Teacher Education Online, 2(4), pp. 9-15

Wenning, C.J. (2005). Implementing inquir-based instruction in the science classroom: A new model for solving the impeovement-of-practice problem. Journal of Physics Teacher Education Online, 2(4), pp. 9-15

Wenning, C.J. (2010). Levels of inquiry: Using Spectrum learning sequences to teach science. Journal of Physics Teacher Education Online, 2(3), pp. 11-20.

Wenning, C.J. (2011). The Levels of inquiry Model of Science teaching. Journal of Physics Teacher Education Online, 6(2), pp. 9-16.