ANALISIS POSISI BERSAING UNTUK MENENTUKAN STRATEGI PEMASARAN INDUSTRI KRIPIK TEMPE DI KOTA MALANG
Main Article Content
Abstract
Industri kripik tempe di desa Sanan Malang merupakan bagian dari UMKM mengalami perkembang-an yang cukup baik. Hingga akhir tahun 2013 kemarin berjumlah kurang lebih 65 pengrajin, bahkan saat ini Sanan sudah menjadi sentra industri kecil penghasil kripik tempe dan menjadi salah satu pro-duk unggulan kota Malang. Namun dalam perjalanannya industri ini banyak mengalami masalah diantaranya banyak pesaing yang terus masuk dalam bisnis ini. Hal ini mengakibatkan persaingan yang semakin ketat sehingga para pelaku harus dapat menentukan strategi untuk dapat memenangkan persaingan, maka Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana posisi bersaing dan penetapan strategi pemasaran produsen kripik tempe di kota Malang. Jenis penelitian ini adalah confirmatory research. Sebagai populasinya adalah pengusaha kripik tempe yang berlokasi di kecamatan Blimbing kota Malang yang berjumlah 65 pemilik home industri. Sampel dilakukan dengan teknik Simple random sampling berjumlah 33 pengusaha industri kripik tempe. Pengambilan data dilakukan dengan kuesioner, dan teknik analisis data dengan teknik deskriptif dan tabulasi silang. Berdasarkan analisis data didapatkan hasil penelitian bahwa posisi bersaing industri kripik tempe di Sanan terdapat 4 cluster yang terbagi dalam : Cluster 1 (pemimpin pasar/market leader) beranggota-kan 1 perusahaan. Cluster 2(penceruk pasar/market nicher) beranggotakan 13 perusahaan, Cluster 3 (penantang pasar/market challenger) beranggotakan 8 perusahaan dan cluster 4 (pengikut pasar /market follower) beranggotakan 11 perusahaan.
ÂÂ
Downloads
Article Details
Authors who submit a manuscript understand that if the manuscript is accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Ekonomi Modernisasi (JEM).