Terima kasih dan Meminta Maaf Sebagai Budaya Sekolah Bercorak Kearifan Lokal Jawa

Main Article Content

Ardiansyah Widya Pahlevi
Ricky Darmawan
Bambang Sumardjoko
Choiriyah Widyasari
Laili Etika Rahmawati

Abstract





ABSTRAK






Maraknya penyimpangan sosial yang terjadi pada siswa saat ini disebabkan oleh kebiasaan negatif yang membudaya dalam kehidupan sehari-hari. Penyimpangan tersebut disebabkan oleh serinya siswa terpapar konten negatif seperti media sosial, sinetron, maupun lingkungan sekitar yang tidak mendukung pembentukan karakter positif.  Sehingga kebiasaan atau budaya tersebut juga terbawa hingga ke sekolah.  Melalui budaya terimakasih dan meminta maaf ini lah diharapkan mampu meminimalisir budaya negatif tersebut. Budaya terimakasih dan meminta maaf yang nantinya menjadi budaya sekolah juga diharapkan mampu membentuk karakter anak. Adanya pembudayaan yang bercorak Jawa juga menguatkan penguatan karakter karena dalam budaya Jawa budaya jawa terdapat transformasi karakter berupa cinta damai, toleransi, peduli lingkungan, menghargai, jujur, dan rendah hati. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi, guru, kepala sekolah, dan wali murid SD N 15 Mangkubumen Lor penelitian ini menggunakan kualitatif dengan studi kasus.pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan budaya meminta maaf dan berterima kasih bertransformasi menjadi budaya sekolah yang positif, dimana siswa mempunyai bekal kesantunan berbahasa maupun  berperilaku, selain itu munculnya karakter bertnggung jawab, jujur, rendah hati, jujur, toleransi dan saling menghormati .






ABSTRACT






The rise of social deviations that occur in students today is caused by negative habits that are entrenched in everyday life. The deviation is caused by the series of students exposed to negative content such as social media, soap operas, and the environment that does not support the formation of positive characters. So that these habits or culture also carry over to school. Through this culture of gratitude and apology it is hoped to be able to minimize this negative culture. Thank you and apologizing culture which later became school culture is also expected to be able to shape the character of children. The existence of Javanese culture also strengthens character strengthening because in Javanese culture there is a transformation of Javanese character in the form of peace, tolerance, care for the environment, respect, honesty and humility. The subjects of this study were students, teachers, principals, and guardians of students of SD N 15 Mangkubumen Lor. This study used a qualitative case study. Data collection used interviews, observation, and documentation. The results showed that with a culture of apology and gratitude transformed into a positive school culture, where students have the provision of language politeness and behavior, besides the emergence of responsible characters, honest, humble, honest, tolerance and mutual respect.





Article Details

How to Cite
Pahlevi, A. W., Darmawan, R. ., Sumardjoko, B. ., Widyasari, C. ., & Rahmawati, L. E. . (2020). Terima kasih dan Meminta Maaf Sebagai Budaya Sekolah Bercorak Kearifan Lokal Jawa. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 10(2), 144–152. https://doi.org/10.21067/jip.v10i2.4057
Section
Articles

References

Suyitno, Imam. 2012. Pengembangan Pendidikan Karakter Dan Budaya Bangsa Berwawasan Kearifan Lokal. Jurnal Pendidikan Karakter. No. 1

Siagian, Evrin Septya Lilasa. Suwandi, Sarwiji. Andayani. 2018. TINDAK TUTUR DAN FUNGSI TUTURAN EKSPRESIF PEMELAJAR BIPA ASAL POLANDIA DI UPT BAHASA UNS. Vol. 12. No. 1
Maryamah, Eva. 2016. Pengembangan Budaya Sekolah. Tarbawi Vol. 2. No. 02


Mardikantoro, Hari Bakti. 2013. Bahasa Jawa Sebagai Pengungkap Kearifan Lokal Masyarakat Samin Di Kabupaten Blora. Jurnal Komunitas. Vol. 5 . No.2

Hikmah, Isti’anatul. 2015. Ketika Orang Jawa Meminta Maaf Dengan Menggunakan Bahasa Inggris Dari Perspektif Tindak Tutur. Parole: Journal Of Linguistics And Education. Vol. 5. No. 2

Hidayah, Yayuk. Feriandi, Yoga Adrian. Saputro, Exwan Adriyan Verry. 2019. Transformasi Kearifan Lokal Jawa Dalam Pendidikan Karakter Sekolah Dasar Trasformation Of Javanese Local Wisdom In Elementary School Character Education. Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol. 6 No. 1

Prayitno, Harun Joko. 2011. Teknik Dan Strategi Tindak Kesantunan Direktif Di Kalangan Andik Sd Berlatar Belakang Budaya Jawa. Kajian Linguistik Dan Sastra, Vol. 23, No. 2