Strategi Pengembangan Usaha Peternakan Babi Di Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu

Main Article Content

Karunia S. Suroto
Maria E. Neli
Ariani T. Murti

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui strategi pengembangan usaha Peternakan babi, mengetahui faktor apa yang mempengaruhi perkembangan peternakan babi, mengetahui letak usaha dari strategi usaha ternak babi di Di Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu. Analisa data menggunakan analisis SWOT. Alternatif strategi menurut output matriks SWOT yaitu, mempertahankan dan meningkatkan interaksi dengan manejer dan karyawan perusahaan, kemitraan, pelanggan dan lembaga memperluas jangkauan pemasaran, meningkatkan dan menjaga kualitas daging babi tersebut. Berdasarkan kajian terhadap peternakan babi di Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu dapat dikemukakan bahwa: 1. Berdasarkan matriks SWOT, peternakan babi dikembangkan untuk dapat bertahan dan bersaing, menghasilkan laba yang dibutuhkan peternak sebagai pelaku usaha. Rencana pertumbuhan bisnis merupakan ujung tombak untuk menghadapi persaingan saat ini. Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu Karakteristik pemasaran dan manufaktur menjadi kekuatannya. Kemungkinan untuk mengurangi ancaman adalah bantuan pemerintah untuk pertimbangan penyakit dan teknologi. 2. Strategi yang perlu ditingkatkan untuk pengembangan peternakan babi dan untuk mengetahui posisinya adalah strategi WT (Weakness and Threats), sebagai strategi yang paling dominan berdasarkan aktivitas bertahan, untuk minimalkan kelemahan dan hindari ancaman, sehingga dapat diterapkan pada peternakan babi di Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu. Peternakan petani kecil biasanya memelihara babi secara individual, yang membatasi akses mereka ke pasar, daya tawar, biaya pemasaran, kemungkinan pasar, keahlian, dan layanan pemerintah.

Article Details

How to Cite
Suroto, K. S., Neli, M. E., & Murti, A. T. (2023). Strategi Pengembangan Usaha Peternakan Babi Di Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu. Jurnal Sains Peternakan, 10(2), 28–33. https://doi.org/10.21067/jsp.v10i2.7798
Section
Articles

References

Bahar. 2013. Strategi Pengembangan Peternakan Dalam Rangkah Meningkatkan Peran Sub Sektor Peternakan di Kabupaten Bengkalis.

Budarsa, K. 2014. Potensi Ternak Babi Dalam Menyumbangkan Daging Babi di Bali. Seminar Nasional Ternak Babi.

BPS, Jawa Tengah. 2016. Populasi Ternak menurut Kabupaten/Kota Dan Jenis Ternak di Provinsi Jawa Tengah. Badan Pusat Statistik Jateng. https://jateng.bps.go.id.html.

Canberra (Australia): Australian Centre for International Agricultural Research. Kawanishi K, G umal M, Oliver W. 2018.

Ditjen Pkh. 2017. Statistik Peternakan Dan Kesehatan Hewan. Kementerian Pertanian2017.http://ditjenpkh.pertanian.go.id/userfiles/File/Buku_Statistik_2017_(ebook).pdf?time=1505127443012.

Djaafar, S.W. 2016. Faktor-faktor yang mempengaruhi dan strategi Pengembangan Usaha Ternak Sapi Potong Rakyat di Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Kabupaten Gianyar. 2013. Data Populasi Ternak Kabupaten Gianyar. Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Kabupaten Gianyar Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Kabupaten Gianyar. 2013. Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2013 Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Kabupaten Gianyar.

David, F.R. 2012. Manajemen Strategis (Konsep). Edisi Ketujuh. Prenhallindo, Jakarta.

Dinas Pertanian , Perkebunan, Peternakan (P3) Kabupaten Ngada.2011. Petunjuk Teknis Pengembangan ternak. Dinas pertanian perkebunan peternakan Kabupaten Ngada.

Faatihah, Syifaa Nuur. 2016. Analisis Faktor-Faktor Lingkungan Internal dan Eksternal. Jurnal Strategic Management.7(2)

Gea M. 2012.Penampilan ternak babi lokal periode grower dengan penambahan biotetes “SOZO FM-4†dalam ransum. Bogor (Indonesia): Institut Pertanian Bogor.

Hunger, D.K.dan T.L. Wheelen. 2017. Manajemen Strategis. Penerbit Andi.Yogyakarta.

Hartatik T. 2013. Analisis genetika ternak lokal. Hartatik Ternak Penyunting.Yogyakarta (Indonesia): Universitas Gadjah Mada Press.

Johns C, Cargill C, Patrick I, Geong M, Johanis. 2010. Budidaya ternak babi Komersial oleh peternak kecil di NTT-peluang untuk integrasi pasar yang lebih baik. Laporan Akhir ACIAR.

Ling, A. 2013. Pengelolaan dan Pengembangan Usaha Pada Usaha Mikro Kecil Menengah.

Malotes, J. 2016. Strategi Pengembangan Usaha Peternakan Babi Di Kecamatan Tinangkung Utara Kabupaten Banggai Kepulauan. Agroland 3.http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/AGROLAND/article/download/8318/600.

Novianto. 2017. Analisis Strategi Pengembangan Bisnis (Studi Pada Industri Kerajinan Gerabah Desa Negara Ratu Kecamatan Natar). Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung. (Online).Http://Digilib. Unila.Ac.Id. Diakses 5 November 2018.

Putri, S.S. 2018. Strategi Pengembangan Usaha Peternakan Babi Bali Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Pedesaan Di Kecamatan Nusa Panida, Provinsi Bali Simodos.

Purba, I. O., Budiasa, M. K. dan Ardana, I. K. 2014. Penampilan Reproduksi Induk Babi Landraeyang Dipelihara Secara Intensif di Kabupaten Badung. Indonesia Medicus Veterinus. 3(2): 163-168

Prasetyo, H., Ardana, I. K. dan Budiasa, M. K. 2013. Studi Penampilan Reproduksi (Litter Size, Jumlah Sapih, Kematian) Induk Babi pada Peternakan Himalaya, Kupang. Indonesia Medicus Veterinus. 2(3): 261-268.

Prasetya, H. 2012. Semakin hoki dengan beternak babi. Pustaka baru press, Jogjakarta.

Sihombing, D.T.H. 2011. Ilmu Ternak Babi. Gadjah Mada University Press.Yogyakarta.

Suarna, I W. dan M.A.P. Duarsa. 2012. Kebijakan Dan Strategi Pengembangan Tumbuhan pakan Untuk Peningkatan Produktivitas Babi Bali Pada Simantri. Prosiding Seminar Nasional, Kajian babi Bali. Universitas Udayana Denpasar.

Siagian PH. 2014. Pig production in Indonesia. Animal Genetic Resources Knowledge Bank in Taiwan http://www.angrin.tlri.gov. tw/English/2014 Swine/p175-186.

Wheindrata, 2013. Cara Mudah Untung Besar dari Beternak Babi. Surakarta

Wheelen and Hunger. 2012. Analisis Lingkungan. Strategic Management and Bussiness policy. Singapore. Addison Wessley.

Wahyudi, A, S. 2010. Manajemen Strategi Pengantar Proses Berfikir Strategik. Jakarta: Binaru Paksa.