Nilai Pendidikan Karakter dan Sosial Budaya dalam Prosesi Adat Posuo pada Remaja Putri Buton

Authors

  • Nursida Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, Jl. S. Supriadi No.48, Bandungrejosari, Kec. Sukun, 65148, Kota Malang
  • Laurens Kaluge Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, Jl. S. Supriadi No.48, Bandungrejosari, Kec. Sukun, 65148, Kota Malang
  • Sulistyo Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, Jl. S. Supriadi No.48, Bandungrejosari, Kec. Sukun, 65148, Kota Malang

DOI:

https://doi.org/10.21067/jppi.v19i2.13138

Keywords:

Pendidikan Karakter; Sosial Budaya; Prosesi Adat; Posuo; Suku Buton

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan karakter dan sosial budaya yang terkandung dalam prosesi adat Posuo pada remaja putri Suku Buton. Tradisi Posuo merupakan upacara adat yang menandai masa peralihan dari remaja menuju kedewasaan dan berfungsi sebagai sarana pembentukan moral serta etika bagi perempuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara mendalam dengan Bhisa (pemimpin ritual), tokoh adat, serta peserta Posuo, dan dilengkapi dengan dokumentasi kegiatan. Analisis data dilakukan secara interaktif melalui tahapan reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Posuo mengandung lima nilai utama, yaitu nilai moral, spiritual, sosial, gender, dan edukatif. Nilai moral tercermin dalam ajaran kesucian diri dan tanggung jawab, nilai spiritual diwujudkan melalui doa dan dzikir, sedangkan nilai sosial terlihat dari solidaritas masyarakat selama prosesi berlangsung. Perempuan ditempatkan sebagai simbol kesucian dan kehormatan keluarga, sehingga mempertegas peran sosialnya dalam budaya Buton. Tradisi ini membuktikan bahwa kearifan lokal memiliki kontribusi besar dalam pembentukan karakter generasi muda. Penerapan nilai-nilai Posuo dapat menjadi inspirasi dalam pengembangan pendidikan karakter berbasis budaya di sekolah-sekolah Indonesia.

References

Alhamuddin, A., Dermawan, O., Azis, H., & Erlangga, R. D. (2023). Character education based on Minangkabau local wisdom. Hayula: Indonesian Journal of Multidisciplinary Islamic Studies, 6(2). https://doi.org/10.21009/hayula.006.02.03

Andriani, M., & Aulia, F. (2024). The reinforcement of character education through the values of local wisdom in folktales. Indonesian Research Journal in Education (IRJE), 7(2). https://doi.org/10.22437/irje.v7i2.27609

Fikri, M. Z. (2022). Penerapan pendidikan karakter berbasis kearifan lokal di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Merangin. Jurnal Pendidikan Indonesia, 3(11), 984–992. https://doi.org/10.59141/japendi.v3i11.1281

Halimah, L., et al. (2020). Storytelling through “Wayang Golek” puppet show: Practical ways in incorporating character education in early childhood. Cogent Education, 7(1), 1794495. https://doi.org/10.1080/2331186X.2020.1794495

Hart, P. (2022). Reinventing character education: The potential for participatory character education using MacIntyre’s ethics. Journal of Curriculum Studies, 54(4), 486–500. https://doi.org/10.1080/00220272.2021.1998640

Hidayati, N. A., Waluyo, H. J., Winarni, R., & Suyitno. (2020). Exploring the implementation of local wisdom-based character education among Indonesian higher education students. International Journal of Instruction, 13(2), 179–198. https://doi.org/10.29333/iji.2020.13213a

Jayanti, F. D., & Wulandari, T. (2024). Character education based on local wisdom Hasthalaku. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 57(1). https://doi.org/10.23887/jpp.v57i1.66260

Lestari, N. (2024). A systematic literature review about local wisdom and sustainability: Contribution and recommendation. Eurasia Journal of Mathematics, Science and Technology Education, 20(4). https://doi.org/10.29333/ejmste/14443

Mansur, M., & Sholeh, M. (2024). Implementing character education based on local wisdom in a public Islamic elementary school. Journal of Integrated Elementary Education, 4(1), 54–70. https://doi.org/10.21580/jieed.v4i1.20238

Miranti, I., Nurjanah, N., & Dwiastuty, N. (2024). Learning local wisdom for character education: An insight from Choblong Sundanese Village in Indonesia. Jurnal Ilmiah Peuradeun, 6(3). https://doi.org/10.26811/peuradeun.v6i3.261

Mustawan, M. D. (2021). Penguatan kearifan lokal berbasis budaya melalui pendidikan karakter pada anak sekolah di Desa Jedong Kabupaten Malang. Widya Aksara: Jurnal Agama Hindu, 26(2), 179–189. https://doi.org/10.54714/widyaaksara.v26i2.161

Parhan, M., & Dwiputra, D. F. K. (2023). A systematic literature review on local wisdom actualization in character education to face the disruption era. Journal of Innovation in Educational and Cultural Research, 4(3), 371–379. https://doi.org/10.46843/jiecr.v4i3.675

Rahmawati, N., & Syukur, F. (2023). Local wisdom-based character building empowerment at junior high schools in Indonesia. Al-Ishlah: Jurnal Pendidikan, 15(3).

Thresia, F., Sinaga, R. M., & Adha, M. M. (2024). National character development and cultural education from a local wisdom. PPSDP International Journal of Education, 3(2). https://doi.org/10.59175/pijed.v3i2.308

Yusuf, F. A. (2023). Meta-analysis: The influence of local wisdom-based learning media on the character of students in Indonesia. International Journal of Educational Methodology, 9(1), 237–248. https://doi.org/10.12973/ijem.9.1.237

Downloads

Published

2025-10-30

How to Cite

Nursida, Kaluge, L., & Sulistyo. (2025). Nilai Pendidikan Karakter dan Sosial Budaya dalam Prosesi Adat Posuo pada Remaja Putri Buton. Jurnal Penelitian Dan Pendidikan IPS, 19(2), 176–183. https://doi.org/10.21067/jppi.v19i2.13138