Peran Orangtua dalam Membentuk Karakter Religius dan Jujur pada Diri Anak dalam Lingkungan Keluarga
PDF

Keywords

Peran Orangtua
Karakter Religius
Karakter Jujur

How to Cite

Lidiawati, C., & Purnama, M. (2023). Peran Orangtua dalam Membentuk Karakter Religius dan Jujur pada Diri Anak dalam Lingkungan Keluarga. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 8(2), 147–155. https://doi.org/10.21067/jmk.v1i2.8331

Abstract

Kajian ini bertolak dari kerisauan peneliti terhadap karakter anak yang ada di Kelurahan Kedaton yang dari hasil observasi awal bahwa anak-anak di Kelurahan Kedaton belum memiliki dan menerapkan karakter religius dan jujur. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui Peran orangtua dalam membentuk karakter religius dan jujur pada anak. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data diantaranya observasi, dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Subjek dalam penelitian ini adalah orangtua dan anak di Kelurahan Kedaton. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa peran yang digunakan orangtua adalah peran mendidik melalui contoh perilaku, menerapkan sistem pendidikan dini, melakukan sistem pembiasaan, budaya dialog antara orangtua dengan anak, dan terapkan prinsip keadilan dalam mengatur waktu yang tersedia, hal ini akan mengakibatkan karakter religius dan jujur anak menjadi lebih terbentuk serta orangtua mengajarkan karakter anak yang baik dan mendisiplinkan anak agar berperilaku  sesuai apa yang telah diajarkan karena orangtua menjadi panutan yang positif bagi anak.

https://doi.org/10.21067/jmk.v1i2.8331
PDF

References

Ariesandi. (2008). Memahami Penelitian Kualitatif. Rienaka Cipta.

Baumrind. (1991). The influence of parenting style on adolescent competence and substance use. Journal of Early Adolescence, 11(1), 56–95.

Daradjat, Z. (2001). Ilmu Pendidikan Islam. Bumi Aksara.

Darling, N., & Steinberg, L. (1993). Parenting style as context: An integrative model. Psychological Bulletin, 113(3), 487–496.

Gino, F., & Pierce, L. (2010). The abudance effect: Unethical behavior in the presence of wealth. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 111(2), 96–105.

Hapudin, M. S. (2019). Membentuk Karakter Baik Pada Diri Anak. Tazkia Press.

Helmawati. (2014). Pendidikan Keluarga. PT Remaja Rosdakarya Offset.

Jamaludin, D. (2013). Paradigma Pendidikan Anak dalam Islam. Pustaka Setia.

Kurniawan, S. (2013). Pendidikan Karakter. Ar-Ruzz Media.

Lapsley, D. K., & Narvaez, D. (2006). Character education. Handbook of Moral and Character Education, 141–158.

Maccoby, E. E., & Martin, J. A. (1983). Socialization in the context of the family: Parent-child interaction. Handbook of Child Psychology, 4(1), 1–101.

Majid, A. (2013). Pendidikan Karakter Perspektif Islam. PT Remaja Rosdakarya Offset.

Moleong, L. J. (2017). Metodelogi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. PT Remaja Rosdakarya Offset.

Mujib, A. (2008). Ilmu Pendidikan Islam. Kencana Prenada Media Grup.

Novriyansah, A., Kurniah, N., & Suprapti, A. (2017). Studi Tentang Perkembangan Karakter Jujur Pada Anak Usia Dini. Jurnal Potensia, 2(1), 14–22.

Purwanto, N. M. P. (2014). Ilmu Pendidikan Teoretis dan Praktis cet. ke-21. Rosdakarya.

Rahim, A. (2013). Peranan Orangtua Terhadap Pendidikan Karakter Remaja Putri Menurut Islam. Al-Ulum, 13(1), 87–102.

Rosikum. (2018). Peran Keluarga dalam Implementasi Pendidikan Karakter Religius Anak. Jurnal Kependidikan, 6(2), 293–308.

Segala, S. (2010). Supervisi Pembelajaran dan Profesi Pendidikan. Alfabeta.

Shariff, A. F., & Norenzayan, A. (2007). God is watching you: Priming God concepts increases prosocial behaior in an anonymous economic game. Psychological Science, 18(9), 803–809.

Shumow, L., & Lomax, R. (2002). Parental efficacy: Predictor of parenting behavior and adolescent outcomes. Parenting: Science and Practice, 2(2), 127–150.

Siti, A. A. (2011). Pola Asuh Orangtua dan Impikasin terhadap Pembentukan Anak. Pendidikan Universal Garuda, 5(1).

Steinberg, l., Mounts, N.S., Lamborn, S.D., & Dornbusch, S. . (1991). Authoritative parenting and adolescent adjusment across varied ecological niches. Journal of Research on Adolescence, 1(1), 19–36.

Sukardi. (2004). Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktiknya. Bumi Aksara.

Syarbini, A. (2014). Model Pendidikan Karakter dalam Keluarga. PT Gramedia.

Ummairoh, L. (2019). Membentuk sikap toleransi anak melalui peran orangtua di dusun Sidodadi B Desa Kampung Padang Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu. Jurusan Ppkn Universitas Labuhan Batu Rantau Prapat.

Wadu, L. B., Kasing, R. N. D., Gultom, A. F., & Mere, K. (2021, April). Child character building through the takaplager village children forum. In 2nd Annual Conference on Social Science and Humanities (ANCOSH 2020) (pp. 31-35). Atlantis Press.

Wati, L., & Sundawa, D. (2018). Character Education Model in Family to Create Good Citizen. Annual Civic Education Conference (ACEC 2018) Character, 251(Acec), 580–584. https://doi.org/10.2991/acec-18.2018.129

Zubaedi. (2011). Desain Pendidikan Karakter. Kencana Prenada Media Grup.

Jurnal Moral Kemasyarakatan memungkinkan pembaca untuk membaca, mengunduh, menyalin, mendistribusikan, mencetak, mencari, atau menautkan ke teks lengkap artikelnya dan memungkinkan pembaca menggunakannya untuk tujuan lain yang sah menurut hukum. Jurnal memegang hak cipta. Setelah artikel diterbitkan, hak cipta ditransfer dari penulis ke penerbit jurnal.

Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .