Keywords
Sastra Lisan
Sobe Sakti
How to Cite
Abstract
Penelitian ini berjudul “Eksplorasi Disposisi Etika dalam Sastra Lisan Sobe Sakti di Fatuleu Etnik Timor”. Penelitian ini mendeskripsikan etika dalam cerita rakyat Sobe Sakti yang menekankan disposisi nilai-nilai etika dan implikasinya dalam kehidupan masyarakat Fatu Leu Etnik Timor. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data dianalisis menggunakan teori Hermeneutika Simbol Paul Ricoeur. Data dikumpulkan melalui teknik wawancara kepada narasumber, baik sastra lisan maupun disposisi etika dari cerita ke aksi, kemudian dikomparasi dan divalidasi. Temuan dalam penelitian ini adalah terdapat interdependensi unsur konteks, sosial, budaya dan historis sebagai strategi dalam mengungkap ragam nilai kebajikan yang terkandung dalam sastra lisan, yakni nilai budaya yang tetap dijaga dan dijalankan sebagai penanda identitas; sastra lisan ini menata nilai-nilai kemanusiaan dalam melawan human trafficing; membangun etika lingkungan; nilai religius terkait relasi dengan Sang Pencipta, nilai interpersonal yaitu kesabaran, motivasi, optimis, kepedulian, dan keberanian sebagai bagian dari nilai juang dalam pembelajaran. Konteks teoritis, konsep pendekatan etika dalam sastra lisan ini bekerja secara eklektik. Ini menunjukkan konsep etika dalam etnik Timor di Fatu Leu saling berkaitan.
References
Alfira, E. (2024). “ Pasang Ri Kajang ” Di Era Generasi Milenial : Eksistensi dan Resistensi. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research, 4, 8259–8269.
Apriastuti, N. Y. A. A., Rasna, I.W., Putrayasa, I. B. (2019). Bentuk, Fungsi dan Jenis TindakTutur Dalam Komunikasi Siswa di Kelas IX Unggulan SMP PGRI 3 Denpasar. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia. 8(1).
Bertens. K. (2011). Etika. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta
Deviyanti, S., Sukmana, E., & Yuliani, Y. (2022). Implementasi Nilai-Nilai Yang Terkandung Dalam Cerita Rakyat Sasakala Darmaraja Sebagai Alternatif Bahan Pembelajaran Apresiasi Sastra Di Sekolah. Literat - Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 1(2), 59–71.
Fatma, D. dkk. (2024). Etika dan Moral dalam Ilmu Pengetahuan. Jurnal Diklat Review. 8(1) https://doi.org/10.35446/diklatreview.v8i1.1761
Fakhrurozi, J., Puspita, D. (2021). Konsep Piil Pesenggiri Dalam Sastra Lisan Wawancan Lampung Saibatin. Pesona : Jurnal Kajian Bahasa dan Sastra Indonesia. 7(1). https://doi.org/10.52657/jp.v7i1.1376
Hamdani, P. (2020). Realisme Moral dalam Pandangan Ṭabāṭabā’ī (Respons terhadap Natuaralisme, Emotivisme, dan Anti-Realisme Moral). Jurnal Ilmu Ushuluddin. 7(1) https://doi.org/10.15408/iu.v7i1.14760
Hardiman F. Budi. 2015. Seni Memahami: Hermeneutik dari Schleiermacher sampai Derrida. Kanisius: Jogjakarta.
Lemba, V. C., Puka, A. O. B., Krismawati, I. E., & Ritan, G. O. (2021). Model Pendidikan Nilai Budaya Lamaholot Dalam Ritus Lodong. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 6(1), 1–11. https://doi.org/10.21067/jmk.v6i1.509
Martono. (2019). Kajian Kritis Hermeneutika Friederich Scheiermacher Vs Paul Ricoeur. Jurnal Edukasi Khatulistiwa. 2(1).
Majid, I., Junaedy, A., Sutarno, S., & Mahardika, I. (2023). Kajian Etika Keilmuan dalam Filsafat Sains. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(17), 133-141. https://doi.org/10.5281/zenodo.8289170
Mawarni, H., Ubaidullah, NFN. (2019). Nilai Pendidikan Dalam Sastra Lisan Lawas (Puisi Rakyat) Masyarakat Sumbawa dan Potensinya Sebagai Materi Ajar di Sekolah. Jurnal Mabasan 13(2). https://doi.org/10.62107/mab.v13i2.265
Miswardi, dkk (2021). Etika, Moralitas dan Penegak Hukum Ethics, Morality, and Law Enforcement. Menara Ilmu: Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah. 15(2) https://doi.org/10.31869/mi.v15i2.2425
Purwadi, P. (2020). Etika Komunikasi dalam Budaya Jawa. Jurnal Ilmu Komunikasi, 9(3), 239-249. doi:https://doi.org/10.31315/jik.v9i3.3434
Ramba, D. N., Fathonah M, A., & Yuliar, S. (2023). Menelusuri Kontroversi Antar Pemerintah Dan Suku Lokal Tana Toraja Dalam Studi Kasus Wisata Makam Ke’te Kesu’ Berdasarkan Sudut Pandang Etika Normatif . Journal of Social and Economics Research, 5(2), 31-43. https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.96
Redyanto, N. (2019). Fungsi Sosial-Kultural Sastra: Memajukan Kebudayaan dan Mengembangkan Peradaban. NUSA : Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra. 14(2)
Ricoeur, Paul. (2013). Hermeneutics. Writing and Lectures, Volume 2. Polity Press. Malden, USA
Ricoeur, Paul (1976). Interpretation Theory : Discourse and The Surplus of Meaning. The Texas Christian University Press. Texas
Ricoeur, Paul. (1972). The Symbolism of Evil, Beacon Press. Boston
Setyami, I. (2021). Pendidikan Karakter Dalam Sastra Lisan Betawol. Deiksis, 13(3).
Slamet. (2019). Etika Masyarakat Madura Dalam Tradisi Tanean Lanjhang. Jurnal Arete, 8(2).
Slamet, Y.B.M (2018). Fungsi dan Peran Karya Sastra dari Masa ke Masa. Jurnal Praxis, 1(1)
Sumitri, N.W., Astuti, N.W.W., Sudarti, N.W. (2022). Ekspresi Kekerasan Terhadap Perempuan dalam Cerita Rakyat Embu Ete di Manggarai Timur, Flores, Nusa Tenggara Timur. Prosiding International Himpunan Sarjana – Kesusastraan Indonesia. Oktober. 12, https://doi.org/10.37905/psni.v3i0.103
Sunahrowi & Safitri (2020). Memaknai Wabah Dan Isolasi Dalam Roman La Peste Karya Albert Camus: Kajian Hermeneutika Paul Ricoeur [Interpretation of Plague and Isolation In The Romance Of Albert Camus La Peste: Hermeneutic Study Of Paul Ricoeur]. Jurnal Totobuang. 8(1)
Sundawa, D., & Wadu, L. B. (2021). Implementasi Nilai Karakter Religius dalam Tradisi Bersih Desa. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 6(2), 77–82.https://doi.org/10.21067/jmk.v6i2.6488
Susanti, S., & Rahmawati, T. S. (2021). Religious Values in Jeihan Sukmantoro’S “Mata Mbeling Jeihan” Poetry Anthology. Jurnal Kata, 5(1), 13–25. https://doi.org/10.22216/kata.v5i1.65
Tampubolon, Y. H. (2022). Menilai Dampak Etika Lingkungan Terhadap Kerusakan Lingkungan: Sebuah Pertimbangan Melampaui Moralisme. JURNAL YAQZHAN: Analisis Filsafat, Agama Dan Kemanusiaan, 8(1), 18. https://doi.org/10.24235/jy.v8i1.9309
Wardani, I. K. (2024). Filsafat Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (Ipas) Dalam Hubungannya Dengan Etika Lingkungan. Journal Transformation of Mandalika, 5(1), 1–23.
Alfira, E. (2024). “ Pasang Ri Kajang ” Di Era Generasi Milenial : Eksistensi dan Resistensi. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research, 4, 8259–8269.
Susanti, S., & Rahmawati, T. S. (2021). Religious Values in Jeihan Sukmantoro’S “Mata Mbeling Jeihan” Poetry Anthology. Jurnal Kata, 5(1), 13–25. https://doi.org/10.22216/kata.v5i1.65
Tampubolon, Y. H. (2022). Menilai Dampak Etika Lingkungan Terhadap Kerusakan Lingkungan: Sebuah Pertimbangan Melampaui Moralisme. JURNAL YAQZHAN: Analisis Filsafat, Agama Dan Kemanusiaan, 8(1), 18. https://doi.org/10.24235/jy.v8i1.9309
Wardani, I. K. (2024). Filsafat Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (Ipas) Dalam Hubungannya Dengan Etika Lingkungan. Journal Transformation of Mandalika, 5(1), 1–23.
Wibowo, S. K., & Abdullah, M. (2023). Etika Profetik dalam Cerita Rakyat Kabupaten Berau “Si Kannik Barrau Sanipa.” Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 6(3), 655–668. https://doi.org/10.30872/diglosia.v6i3.652
Widihastuti, R.A (2021). Revitalisasi dan Perubahan Fungsi Sastra Lisan dalam Komunitas Srandul Suketeki. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora, 6(1). http://dx.doi.org/10.36722/sh.v6i1.440
Wongsopatty, E. (2020). Pantun Sahur dalam Sastra Lisan Banda Neira. Literasi: Jurnal Bahasa Dan Sastra Indonesia Serta Pembelajarannya, 4(1).
Jurnal Moral Kemasyarakatan memungkinkan pembaca untuk membaca, mengunduh, menyalin, mendistribusikan, mencetak, mencari, atau menautkan ke teks lengkap artikelnya dan memungkinkan pembaca menggunakannya untuk tujuan lain yang sah menurut hukum. Jurnal memegang hak cipta. Setelah artikel diterbitkan, hak cipta ditransfer dari penulis ke penerbit jurnal.
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .