Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran nobangan berbasis permainan tradisional yang berasal dari Suku Kaili dalam pembelajaran di sekolah dasar terhadap nilai karakter cinta tanah air. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian dan pengembangan (R & D) yang diadopsi dari model R & D tiga fase dari Gravemeijer & Cobb. Tiga fase tersebut yaitu fase penelitian awal, fase pengembangan, dan fase pengujian. Subjek penelitian adalah siswa sekolah dasar di Kota Palu. Hasil penelitian yaitu dihasilkan model pembelajaran nobangan berbasis permainan tradisional suku Kaili terhadap nilai cinta tanah air yang valid dan praktis. Model ini dapat mengembangkan nilai karakter cinta tanah air siswa karena berbasis permainan rakyat yang menyenangkan bagi siswa dalam mengikuti pembelajaran. Simpulan bahwa model pembelajaran nobangan terhadap nilai karakter cinta tanah air yang dikembangkan memiliki kriteria valid dan praktis. Penerapan permainan nobangan dalam pembelajaran, membuat siswa lebih memahami kebudayaan suku Kaili. Dengan demikian, nilai-nilai tradisional suku Kaili tetap terjaga dan terlestarikan.
References
Aini, H., Suandi, N., & Nurjaya, G. (2017). Pemberian Penguatan ( Reinforcement ) Verbal Dan Nonverbal Guru Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Kelas VIII MTSN Seririt. E-Journal Jurusan Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 7(2).
Ardiyansyah, H., Hermuttaqien, B. P. F., & Wadu, L. B. (2019). Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap Moral Siswa Sekolah Menengah Pertama Se Kecamatan Bantur. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 4(1), 1-7. https://doi.org/10.21067/jmk.v4i1.2977
Azizah, & Mufidah. (2019). Pengaruh Permainan Nobangan (Permainan Suku Kaili) Dalam Pembelajaran Terhadap Minat Belajar Siswa Yang Terdampak Bencana Gempabumi Dan Likuifaksi Di SD Inpres Perumnas Balaroa Palu.
Gazali. (2016). Struktur, Fungsi, Dan Nilai Nyanyian Rakyat Kaili. Litera, 15(1), 189–200.
Gufron. (2017). Permainan Nobangan (Sulawesi Tengah). Https://Uun-Halimah.Blogspot.Com/2008/05/Permainan-Nobangan-Sulawesi-Tengah.Html#:~:Text=Nobangan Adalah Sebutan Bagi Orang,No†Dan “Bangaâ€Â.
Gultom, A. F., Munir, M., & Ariani, I. (2019). Pemikiran Kierkegaard Tentang Manusia Agony dan Proses Penyembuhan Diri. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 4(2), 55-61. https://doi.org/10.21067/jmk.v4i2.4087
Gultom, A. F. (2019). Konsumtivisme Masyarakat Satu Dimensi Dalam Optik Herbert Marcuse. Waskita: Jurnal Pendidikan Nilai dan Pembangunan Karakter, 2(1), 17-30. https://doi.org/10.21776/ub.waskita.2018.002.01.2
Hadi, H. (2020). Penguatan Karakter Cinta Tanah Air Melalui Pembelajaran Geografi Abad 21. Xi(2), 220–232.
Hanisa, H., Syamwil, S., & Susanti, D. (2018). Implementasi Kurikulum 2013 Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di Sma Negeri Di Kotapadang (Tinjauan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran). Jurnal Ecogen, 1(2), 371. Https://Doi.Org/10.24036/Jmpe.V1i2.4757
Hapidin, H., & Yenina, Y. (2016). Pengembangan Model Permainan Tradisional Dalam Membangun Karakter Anak Usia Dini. Jpud - Jurnal Pendidikan Usia Dini, 10(2), 201–212. Https://Doi.Org/10.21009/Jpud.102.01
Hayatinnupus, & Permatasari, I. (2019). Keterampilan Membaca Permulaan Di Kelas I. Sekolah Dasar: Kajian Teori Dan Praktik Pendidikan, Tahun 28(1), 50–54.
Joesoef, D. (2012). Pendidikan Dan Kebudayaan. Kebudayaan Mendesain Masa Depan, 448.
Lestariningrum, A., & Wijaya, I. P. (2019). Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Budaya Lokal Di TK Negeri Pembina Kota Kediri. Paudia : Jurnal Penelitian Dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini, 8(2), 66–73. Https://Doi.Org/10.26877/Paudia.V8i2.4755
Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia No 79 Tahun 2014 Tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013, (2014).
Nana Syaodih Sukmadinata, A. &. (2010). Pengembangan Model Pembelajaran Terpadu Berbasis Budaya Untuk Meningkatkan Apresiasi Siswa Terhadap Budaya Lokal. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 2(2), 189–203. Https://Doi.Org/10.21831/Cp.V2i2.339
Nono, G. U., Hermuttaqien, B. P. F., & Wadu, L. B. (2018). Hubungan Mata Pelajaran PPKn Terhadap Peningkatan Karakter Siswa. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 3(2), 52–56. https://doi.org/10.21067/jmk
Nur, N. D., Trapsilasiwi, D., & D.S.L, N. (2013). Implementasi Pemberian Penguatan Dalam Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Pada Sub Pokok Bahasan Operasi Hitungbentuk Aljabar Di Kelas VIIB SMP Negeri 4 Jember Tahun Ajaran 2012/2. Pancaran, 2(1), 209–216.
Nurhaidah, & Musa, M. I. (2015). Dampak Pengaruh Globalisasi Bagi Kehidupan Bangsa Indonesia. Jurnal Pesona Dasar, 3(3), 1–14.
Putri, A. R. N. (2013). Efektivitas Permainan Tradisional Jawa Dalam Meningkatkan Penyesuaian Sosial Pada Anak Usia 4-5 Tahun Di Kecamatan Suruh. Indonesian Journal Of Early Childhood, 2(2), 8–15.
Saleh, S. (2013). Kearifan Lokal Masyarakat Kaili Di Sulawesi Tengah. Academica Fisip Untad, 05(02), 1126–1134.
Sekretaris Republik Indonesia. (2017). Salin Uu No.5 Tahun 2017 Tentang Pemajuan Kebudayaan. Https://Bppiindonesianheritagetrust.Org/_Berkas/Legal/Uu-No-5-Tahun-2017-Tentang-Pemajuan-Kebudayaan.Pdf
Suneki, S. (2012). Dampak Globalisasi Terhadap Eksistensi Budaya Daerah. Ii(1), 307–321.
Wadu, L. B., Darma, I. P., & Ladamay, I. (2019). Pengintegrasian Nilai Moral Melalui Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Di SMP. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 9(1), 66–70. https://doi.org/10.21067/jip.v9i1.3067
Wadu, L. B., & Jaisa, Y. (2017). Pembinaan Moral Untuk Memantapkan Watak Kewarganegaraan Siswa Sekolah Dasar Kelas Tinggi. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 2(2), 131–139. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21067/jmk.v2i2.2256
Wadu, L. B., Ladamay, I., & Vemi, E. E. (2019). Pembinaan Moral Anak-Anak melalui Sekolah Minggu di Gereja Santo Andreas Tidar, Malang. Journal Of Moral And Civic Education, 3(2), 107–113. https://doi.org/https://doi.org/10.24036/8851412322019204
Yoga Agustin, D. S. (2011). Penurunan Rasa Cinta Budaya Dan Nasionalisme Generasi Muda Akibat Globalisasi. Jurnal Sosial Humaniora, 4(2), 177–185. Https://Doi.Org/10.12962/J24433527.V4i2.632
Yudiwinata, H. P., & Handoyo, P. (2014). Permainan Tradisional Dalam Budaya Dan Perkembangan Anak. Paradigma, 02, 1–5.
Zulkifli, A., & Azhari, A. (2018). Perlindungan Objek Pemajuan Kebudayaan Menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017. Doktrina: Journal Of Law, 1(1), 56–69.
Jurnal Moral Kemasyarakatan memungkinkan pembaca untuk membaca, mengunduh, menyalin, mendistribusikan, mencetak, mencari, atau menautkan ke teks lengkap artikelnya dan memungkinkan pembaca menggunakannya untuk tujuan lain yang sah menurut hukum. Jurnal memegang hak cipta. Setelah artikel diterbitkan, hak cipta ditransfer dari penulis ke penerbit jurnal.
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .