Kotoran Sapi Terfermentasi sebagai Pakan terhadap Bobot Tetas dan Pertumbuhan Anak Ayam KUB

Main Article Content

Adyanto Nessy Banamtuan
Yusuf Mozes

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh penambahan kotoran sapi terfermentasi dalam ransum terhadap bobot tetas dan performa pertumbuhan ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan lima ulangan, masing-masing ulangan terdiri atas tiga ekor ayam, sehingga total digunakan 60 ekor ayam. Perlakuan terdiri dari R0 (pakan kontrol tanpa kotoran sapi terfermentasi), R1 (10% kotoran sapi terfermentasi), R2 (20% kotoran sapi terfermentasi), dan R3 (30% kotoran sapi terfermentasi). Parameter yang diamati meliputi bobot tetas, pertambahan bobot badan, konsumsi pakan, dan konversi pakan. Data dianalisis menggunakan analisis varians (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji Duncan untuk mengetahui perbedaan antarperlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan kotoran sapi terfermentasi hingga level 20% dalam ransum memberikan pengaruh signifikan (P<0,05) terhadap bobot tetas. Namun, tidak ditemukan pengaruh yang signifikan (P>0,05) terhadap pertumbuhan ayam, termasuk pertambahan bobot badan, konsumsi pakan, dan konversi pakan. Temuan ini mengindikasikan bahwa kotoran sapi terfermentasi berpotensi sebagai bahan pakan alternatif hingga tingkat tertentu tanpa mengganggu performa pertumbuhan ayam KUB.

Article Details

How to Cite
Banamtuan, A. N., & Mozes, Y. (2025). Kotoran Sapi Terfermentasi sebagai Pakan terhadap Bobot Tetas dan Pertumbuhan Anak Ayam KUB. Jurnal Sains Peternakan, 13(1), 25–31. https://doi.org/10.21067/jsp.v13i1.11700
Section
Articles

References

Aisjah, T., R.Wiradimadja dan Abun. 2007. Suplementasi metionin dalam ransum berbasis lokal terhadap imbangan efisiensi protein pada ayam pedaging. Artikel Ilmiah Jurusan Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Padjajaran, Jatinangor, Bandung.

Amrullah, Ibnu Katsir.2004. Nutrisi Ayam Broiler. Penerbit Lembaga Satu Gunungbudi. Bogor.

Astuti N. 2012. Kinerja Ayam Kampung dengan Ransum Berbasis Konsentrat Broiler. J Agri Sains 4(5): 51-58.

Basha, H. A. 2015. Effect of Storage Period on Egg Weight Loss, Hatching Weight and Hatchability Percentage of Incubated Egyptian Balady Eggs. J. Vet. Sci. 47: 216-220.

Dewi, A. 2017. Pengaruh Pemberian Pakan Fermentasi terhadap Bobot Tetas Ayam. Jurnal Ilmu Peternakan Indonesia, 15(2), 234-245.

Ginting, G., Suryani, A., & Prasetyo, E. 2018. Efek Pemberian Kotoran Sapi Terfermentasi pada Pertumbuhan Ayam Kampung. Jurnal Peternakan Tropis, 10(1), 87-95.

Hastuti, D., Supriyadi, & Mulyani, S. 2020. Fermentasi Kotoran Sapi sebagai Pakan Alternatif pada Ayam KUB. Jurnal Teknologi Pertanian, 22(3), 115-122.

Herlina., L. O. Nafiu dan M. A. Pagala. 2016. Bobot Tetas dan Fertilitas Pada Ayam Kampung dan Hasil Persilangannya. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis. 3(3): 32-37.

Jaelani, A., N. Widangningsih dan Rahmadi. 2016. Pengaruh Umur Induk dan Produksi Telur Ayam Parent Stock. Media Sains. 9(2): 198-209.

Kaharudin, D. 1989. Pengaruh bobot telur tetas terhadap Bobot Tetas, Daya Tetas, Pertambahan Berat Badan dan angka kematian sampai umur 4 minggu pada telur. Laporan Penelitian Universitas Bengkulu.

Kestaria, Nur H, dan Malik B. 2016. Pengaruh Substitusi Pakan Komersil dengan Tepung Ampas Kelapa terhadap Performa Ayam Kampung. J Peternakan Nusantara 2(1): 43-48.

Khan, M. J. A., S. H. Khan, A Bukhsh and M. Amin. 2014. The Effect of Storage Duration on Egg Quality and Hatchability Characteristic of Rhoder Island Red (RIR) Hens. J. Vet. Arhiv. 84(3): 291-303.

Kurtini, T. 1988. Pengaruh Bentuk dan Warna Kulit Telur Terhadap Daya Tetas dan Sex Ratio Itik Tegal. Tesis. Fakultas Pascasarjana. Unpad. Bandung.

Lacy, M., and L. R. Vest. 2000. Improving Feed Conversion in Broiler : A Guide for Growers. Springer Science and bussiness media Inc. New York, USA.

Madu, W. O. A, Saili. T dan Napirah. A, 2020. Pertumbuhan Beberapa Strain Ayam Lokal yang Diberi Pakan dengan Level Protein Berbeda. JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo). 2(4) : 441-445

Nugraha, A., Arief, D., & Tanjung, F. (2021). Pengaruh Kotoran Sapi Fermentasi Terhadap Kesehatan Saluran Pencernaan Ayam KUB. Jurnal Veteriner Indonesia, 13(4), 56-61.

Nuningtyas YF. 2014. Pengaruh Penambahan Tepung Bawang Putih (Allium Sativum) sebagai Aditif terhadap Penampilan Produksi Ayam Pedaging. J Ternak Tropika 15(1): 21-30.

Parakkasi, A. 1990. Ilmu Gizi dan Makanan Ternak Monogastrik. Cetakan Pertama. Angkasa. Jakarta.

Rasyaf, M . 2004. Beternak Ayam Pedaging. Penerbit PT Swadaya :Jakarta.

Razak A. D, Kiramang K , Hidayat Mn. 2012. Pertambahan Bobot Badan, Konsumsi Ransum Dan Konversi Ransum Ayam Ras Pedaging Yang Diberikan Tepung Daun Sirih(Piper Betle Linn) Sebagai Imbuhan Pakan. Jurusan Ilmu Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Alauddin Makassar.

Rianza R, Rusmana D, & Tanwiriah W. 2019. Penggunaan Ampas Sagu Fermentasi Sebagai Pakan Ayam Kampung Super Fase Starter. Jurnal Ilmu Ternak. 19(1):36-44

Sudaryanti. 1985. Pentingnya Mempertahankan Berat Telur Tetas Ayam Kampung pada Pemeliharaan Semi Intensif. Prosedings seminar Peternakan dan Forum Peternakan Unggas dan Aneka Ternak. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pertanian Departemen Pertanian.

Suryani, N., Suthama, N., & Wahyuni, H. 2012. Fertilitas Telur dan Mortalitas Embrio Ayam Kedu Pebibit yang Diberi Ransum dengan Peningkatan Nutrien dan Tambahan Sacharomyces cerevisiae. Animal Agricultural Journal, 1(1), 389–404.

Suryani, S. 2020. Pemberian Pakan Fermentasi dalam Peningkatan Pertumbuhan Ayam Kampung. Jurnal Ilmu Pangan, 18(2), 33-41.

Susanto, T., Nugroho, A., & Setiawan, R. 2019. Proses Fermentasi Kotoran Sapi dan Manfaatnya dalam Pakan Ternak. Jurnal Bioteknologi Ternak, 17(1), 100-108.

Telupere, Franky M S, 2020. Penggunaan Feces Sapi Terfermentasi Dalam Ransum Terhadap Performa Produksi dan Reproduksi Ayam Kampung Sabu dan Semau. Jurnal Ternak Tropika. 21(1)

Ujianto, Abdullah. 2016. Beternak Ayam Kampung Paling Unggul Pedaging dan Petelur KUB. Penerbit PT. Agro Media Pustaka. Jakarta.

Wahju, J. 2004. Ilmu Nutrisi Unggas. Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor. Penerbit Gadjah Mada UniversityPress. Yogyakarta.