LEARNING CYCLE 5E TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS PESERTA DIDIK
Abstract
Kemampuan komunikasi matematis dapat dikembangakan melalui penerapan model pembelajaran yang tepat. Salah satunya menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 5E. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 5E terhadap kemampuan komunikasi matematis peserta didik di SMP Kartika IV-9 Malang. Sampel penelitian adalah kelas VII C dan VII D yang masing-masing berjumlah 31 peserta didik. Jenis penelitian adalah kuasi eksperimen. Analisis data berupa uji validitas dan uji reliabilitas, uji normalitas, uji homogenitas serta uji hipotesis. Pengujian hipotesis menggunakan uji Independent Sample T-Test. Hasil penelitian menujukkan bahwa pengujian hipotesis diperoleh nilai signifikansi 0,000<0,05 dan rata-rata nilai kemampuan komunikasi matematis peserta didik dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E adalah 61,49serta perlakuan yang diberikan pada peserta didik dengan menggunakan model pembelajaran langsung adalah 39,39. Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 5E terhadap kemampuan komunikasi matematis peserta didik di SMP Kartika IV-9 Malang.
References
Baharuddin, H & Wahyuni, Esa Nur. (2015). Teori Belajar & Pembelajaran. Yogyakarta: ArRuzz Media.
Bilgin, dkk. (2013). The Effect of 5E Learning Cycle on Mental Ability of Elementary Students. Journal of Baltic Science Education Vol. 12. (http://journals.indexcopernicus.co m/abstrak.php?icid=1075981) diakses tanggal 28 Nopember 2017.
Esny, Cholistiati. (2015). Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP Diponegoro 3 Kedungbanteng. Universitas Muhammadiyah Purwokerto. (http://repository.ump.ac.id/601) diakses tanggal 8 Maret 2018.
Fatonah, Siti. (2017). Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Tertulis dalam Penyelesaian Soal Matematika pada Siswa SMP Negeri 03 Malang. Universitas Kanjuruhan Malang.
Irham, Muhammad dan Novan A.W. 2014. Psikologi Pendidikan Teori dan Aplikasi dalam Proses Pembelajaran. Yogyakarta: ArRuzz Media.
Lailatus, S.L dan Muhammad A. F. (2016). Pengaruh Model Pembelajaran Learning Cycle terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa dengan Belief Matematika. Universitas Muhammadiyah Tangerang. (http://seminar.uny.ac.id/semnasma tematika/siks/) diakses tanggal 8 Maret 2018.
Marsitin, Retno. (2015). Komunikasi Matematik dalam Pembelajaran Program Linier Berkarakteristik Kewirausahaan untuk Menumbuhkan Jiwa Wirausaha Mahasiswa Pendidikan Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika, Volume I, Nomor 2, Agustus 2015, Halaman 205–212, ISSN: 2442–4668. http://riset.unisma.ac.id/index.php/jpm/article/view/821/810) diakses tanggal 8 Maret 2018.
NCTM. (2000). Principle and Standards for School Mathematics. Reston, VA: NCTM. http://www.k12academics.com/education-reform) diakses tanggal 8 Maret 2018.
Shoimin, Aris. (2016). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: ArRuzz Media
Sumarmo, U. (2010). Berpikir dan Disposisi Matematika: Apa, Mengapa, dan Bagaimana Dikembangkan Pada Peserta Didik. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Suprijono, Agus. (2009). Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Belajar Susanto, Ahmad. (2016). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenadamedia Group.
Authors
Pi: Mathematics Education Journal allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of its articles and allow readers to use them for any other lawful purpose.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. The Authors submitting a manuscript do so with the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Pi: Mathematics Education Journal